Senran Kagura: Peach Ball
Tamsoft
Honey Parade Games
Marvelous
XSEED Games
9 Juli 2019
Switch
Party Game
Dewasa
Cartridge, Digital
5.3 GB
Rp 550.000 (Fisik)
US$ 39.99 (Digital)
Senran Kagura adalah IP andalan dari Tamsoft dan Marvelous yang menceritakan tentang sekelompok ninja perempuan yang bersekolah di akademi rahasia. Berpedoman dengan konsep “Simple & Sexy”, franchise ini berhasil memikat banyak gamer, baik di dalam dan luar Jepang. Hal ini dibuktikan dengan konsistennya lokalisasi game-game Senran Kagura di wilayah barat. Senran Kagura sendiri sudah diangkat ke berbagai jenis genre, mulai dari action, hack and slash, cooking, rhythm, shooter dan kini beralih ke pinball. Atas dasar regulasi baru yang membatasi konten sensual yang diperbolehkan dalam video game, akhirnya Senran Kagura: Peach Ball hanya dirilis secara eksklusif untuk Nintendo Switch saja. Apa saja yang akan ditawarkan oleh Marvelous dalam seri terbaru ini?
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Baru-baru ini, Haruka tengah bekerja paruh waktu di sebuah arcade lokal. Di tempat arcade tersebut sedang diadakan turnamen game fighting populer terbaru, Shinobi Fighter 5. Di antara para peserta yang ikut, ada lima wajah familiar yang dikenal oleh Haruka, di antaranya Asuka, Yumi, Murasaki, Ryona dan Yomi. Asuka dan Yumi tertantang untuk menguji kecepatan refleks mereka, sedangkan Yomi dan Murasaki mengincar hadiah turnamennya. Turnamen tersebut terus berlangsung hingga akhirnya mempertemukan Yomi dan Murasaki di babak final.
Saat pertandingan final dimulai, tiba-tiba saja Ryona berteriak karena ingin ke toilet. Sekembalinya dari toilet, tiba-tiba saja Ryona sudah bertransformasi seperti seekor anjing. Hal tersebut terjadi lantaran Ryona menyentuh ramuan aneh yang diracik oleh Haruka di kala senggang dan diletakkan di toilet arcade. Ryona yang telah kehilangan kesadarannya sebagai manusia, secara buas menyentuh dan menjilat teman-temannya. Kontak fisik itu akhirnya menularkan efek samping dari ramuan dan mengubah Asuka, Yumi, Yomi dan Murasaki menjadi hewan juga.
Merasa bertanggungjawab, Haruka pun mendapatkan ide untuk mengembalikan wujud mereka ke bentuk semula dengan cara memainkan pinball yang disebut Peach Ball. Dengan kekuatan getaran dari Peach Ball, ia dapat menghasilkan kabut istimewa yang bisa memulihkan kemanusiaan mereka.
Mampukah kelima gadis itu kembali ke bentuk manusia?
Temukan jawabannya dengan memainkan Senran Kagura: Peach Ball!
Gameplay
Mesin permainan pinball cukup jarang ditemui di wilayah Jepang. Atas alasan tersebut, sang produser Kenichiro Takaki, yang kini telah hengkang dari Marvelous, sengaja mengangkat genre ini untuk memperkenalkan sekaligus menyebarluaskan betapa asyiknya memainkan pinball. Pinball sendiri merupakan permainan board game yang bertujuan untuk mencegah bola jatuh ke lubang di bagian bawah menggunakan dua tuas di bagian kiri dan kanan yang disebut flippers. Dari sekian banyak ninja seksi yang ada di Senran Kagura, hanya terpilih lima karakter terpopuler berdasarkan keinginan fans dan memang cocok dengan karateristik game pinball, di antaranya Asuka, Yumi, Murasaki, Ryona dan Yomi.
Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:
Mode
Game ini menawarkan tiga mode permainan utama yang bisa Anda pilih, di antaranya Story Mode, Free Mode dan Dressing Room. Pada mode cerita, Anda diperbolehkan memilih satu dari lima karakter playable dan menjalani skenario cerita sesuai sudut pandang masing-masing karakter. Terdapat lima stage untuk tiap karakter dengan misi yang berbeda-beda. Sebelum masuk ke permainan pinball, biasanya Anda akan disuguhkan sebuah cerita yang disajikan dalam bentuk visual novel yang dipenuhi teks narasi yang agak panjang.
Pada setiap stage, Anda akan dihadapkan pada misi-misi tertentu untuk diselesaikan sebelum bisa berlanjut ke stage selanjutnya. Selanjutnya ada Free Mode, di mana Anda bisa langsung memainkan mode Pinball di arena dan ilustrasi yang bisa Anda pilih sebagai latar belakang. Mode ini bisa Anda manfaatkan untuk membuka kostum, aksesoris atau item baru lainnya.
Terlepas dari genre apapun yang ditawarkan, mode Dressing Room hampir pasti selalu hadir dalam setiap game Senran Kagura. Bagi penggemar serialnya, mungkin fitur ini sudah tidak asing lagi di telinga, namun bagaimana dengan pemain yang baru mengenalnya? Singkatnya, Dressing Room merupakan ruang pribadi untuk pemain, di mana Anda diperbolehkan melakukan kustomisasi pada penampilan karakter, mengatur pose dan ekspresi mereka untuk membuat diorama hingga berinteraksi menggunakan tangan virtual pada bagian tubuh karakter, seperti mencubit, menyenggol atau menyemprotkan air hingga baju mereka basah.
Game ini menyediakan beragam jenis kostum yang mampu membangkitkan fantasi para pemain. Kostum-kostum ini bisa Anda buka dengan membelinya dengan mata uang dalam game pada mode Shop ataupun menggunakan uang sungguhan dari Nintendo eShop. Tujuan utamanya tentu saja membuat para gadis tampak menjadi lebih cantik dari menggoda saat di atas papan pinball. Lalu, ada juga mode Gallery yang mencatat seluruh progress cerita, misi dan item yang telah Anda kumpulkan seperti gambar ilustrasi, video, musik, suara, bola, kostum, aksesoris hingga gaya rambut.
Pinball
Sebelum permainan dimulai, Anda akan diminta untuk memilih jenis bola yang akan dipakai. Bola-bola tersebut terbagi atas dua kategori, yaitu Yin untuk bola berat dan Yang untuk bola ringan. Setelah memilih bola, Anda langsung dibawa menuju meja pinball. Secara umum, peraturan dalam game ini masih sama dengan permainan pinball pada umumnya. Tugas Anda adalah mencegah bola jatuh ke lubang di bawah meja dengan cara melontarkan bola menggunakan dua flippers yang bisa Anda gerakkan dengan tombol punggung L, R, ZL atau ZR.
Yang membedakan game ini, tentu saja kehadiran para ninja seksi di atas meja pinball yang menjadi sasaran empuk pantulan bola. Selain menggerakkan flippers, Anda juga bisa mengguncang meja pinball menggunakan Joy-Con atau analog yang berakibat berubahnya arah bola dan perubahan posisi karakter. Selama permainan berlangsung, terkadang ada objek-objek bergerak yang akan menghalangi alur bola. Lalu, tak jarang Anda juga bisa mendapatkan item-item yang bisa dikonsumsi sebagai buff di stage tersebut.
Developer memberikan enam opsi perspektif kamera yang ditandai oleh huruf A hingga F. Kamera bisa diubah kapanpun selama permainan menggunakan tombol D-Pad atas atau bawah. Pada tipe A, B dan C, kamera akan mengikuti kemana perginya arah bola, sedangkan tipe D, E dan F, kamera tidak bergerak dan stagnan di satu titik. Setiap pemain mungkin punya preferensi sudut pandang kamera yang berbeda-beda, tergantung dari kenyamanan dan tujuannya masing-masing. Namun, semakin zoom tipe kamera, maka akan semakin jelas lekuk tubuh dan ekspresi para gadis saat terbentur bola.
Di sisi kanan layar, terdapat papan skor yang menunjukkan beberapa informasi penting seperti hasil akumulasi skor, Peach Gauge, Peach Mission, Item, perspektif kamera yang sedang dipilih dan jumlah bola yang tersisa. Permainan akan berakhir jika Anda telah berhasil menyelesaikan misi utama atau kehabisan bola. Yang menarik tentu saja kehadiran Peach Mission, di mana membuat permainan lebih dinamis dan terarah. Misi-misi ini akan terus menantang pemain untuk meraih objektif tertentu seperti mengenai bagian tubuh tertentu pada karakter atau yang lainnya. Setiap misi yang Anda selesaikan akan berhadiah Peach Point yang berfungsi mengisi Peach Gauge. Jika Anda berhasil mengisi Peach Gauge sampai batas tertentu, akan ada bonus stage yang disebut Sexy Challenge.
Memasuki fase Sexy Challenge, Anda akan tersedot ke dalam ruangan khusus, di mana jarak flippers dan karakter akan jauh lebih dekat dan jelas, sehingga Anda bisa lebih leluasa memandangi mereka. Jumlah bola yang harus Anda pantulkan pun akan bertambah dari biasanya. Selain itu, ada beberapa jenis objek lain seperti boneka bebek atau es krim yang bisa Anda tumpahkan pada tubuh karakter. Ada pun jumlah skor yang bisa Anda raih di fase ini akan berlipat ganda dari biasanya. Fase Bonus Stage hanya terjadi dalam batasan waktu yang sudah ditentukan, setelah itu Anda akan kembali ke meja pinball sebelumnya, sampai berhasil mengisi Peach Gauge kembali.
Jika Peach Gauge terisi penuh, Anda akan memasuki fase yang disebut Super Sexy Challenge. Hampir mirip dengan fase sebelumnya, namun pada bagian ini, kostum karakter bisa rusak atau basah karena tersiram air. Hal ini merupakan salah satu fan-service yang sudah biasa dipertontonkan dalam setiap seri Senran Kagura.
Presentation
Visual
Daya tarik utama dari Senran Kagura terletak pada presentasi visualnya yang memanjakan mata. Secara mengejutkan, visual game ini mampu hadir secara tajam, bersih, jelas tanpa kendala apapun. Detail model karakter dan kostum terasa sangat memuaskan. Yang menjadi nilai plus adalah animasi pergerakan area-area vital yang begitu menggoda di mana levelnya sudah setara dengan Dead or Alive milik Koei Tecmo. Beruntung, Nintendo tidak menerapkan kebijakan konten sensual seperti rivalnya, sehingga tidak perlu ada penyensoran atau pemotongan konten. Walaupun meja pinball yang tersedia hanya dua, namun penampilan keduanya tampak cukup baik dengan beragam variasi dan rintangan yang ada.
Audio
Untuk membangun kesan menyenangkan, game ini menghadirkan soundtrack bernuansa ceria dan penuh semangat yang mudah diterima telinga para pemain. Dari sisi sulih suara, ia masih setia menghadirkan seiyuu original dari versi Jepangnya yang bisa menbangkitkan fantasi tersendiri bagi penggemarnya. Di samping musik, tak jarang Anda akan sering sekali mendengar erangan atau desahan atas reaksi yang ditimbulkan akibat pantulan bola. Hal ini cukup menjadi alasan agar Anda selalu memasang earphone untuk mencegah kecurigaan orang-orang di sekitar.
Value
Senran Kagura sudah erat kaitannya dengan deretan ninja wanita cantik dan seksi yang selalu menghiasi tiap serinya. Satu-satunya yang kami sesali dari seri ini adalah minimnya konten yang ditawarkan, mulai dari jumlah karakter yang hanya terbatas lima saja, lalu pilihan meja pinball yang hanya dua, hingga kostum unlockable yang masih dalam hitungan jari. Dengan sedikitnya karakter yang dihadirkan, hal ini bisa saja menjadi pemicu gamer mengurungkan niat membeli karena waifunya absen pada game ini. Terlepas dari kekurangan tersebut, sebenarnya game ini cukup menyenangkan untuk dimainkan di kala senggang. Selain menghibur, ia juga mampu menyegarkan mata berkat fan-service yang ditawarkan.
Conclusions
Sekilas Senran Kagura memang tampak seperti anime pada umumnya, akan tetapi ia selalu mendapatkan rating dewasa berkat konten ecchi yang ditawarkan. Perlu kami tegaskan sekali lagi bahwa game ini bukan untuk dikonsumsi anak di bawah umur. Ide menggabungkan permainan Pinball dan fan-service Senran Kagura, kami nilai cukup menyegarkan dan brilian. Inti permainannya cukup membuat kami ketagihan dan terus mencoba mendapatkan skor terbaik. Hanya saja, minimnya konten yang ditawarkan, membuat game ini terasa kurang masif dibanding seri lainnya.
+ Bermain pinball menyenangkan
+ Misi bervariasi
+ Fan service yang memuaskan
+ Presentasi visual yang tajam
+ Performa stabil
+ Pemanfaatan fitur HD Rumble
- Cerita yang mengada-ada
- Hanya tersedia 5 karakter
- Pilihan meja pinball hanya dua
- Waktu loading agak lama