Bayonetta & Vanquish 10th Anniversary Bundle
PlatinumGames
SEGA
18 Februari 2020
PS4, Xbox One
Action, Hack and Slash
Remaja
Blu-ray, Digital
12.8 GB (Bayonetta)
18.6 GB (Vanquish)
Rp 513.000
Kita semua harus sependapat bahwa PlatinumGames adalah nama developer game yang erat diasosiasikan dengan judul-judul game aksi berkualitas. Di awal sepak terjangnya, mereka berafiliasi dengan SEGA dan berhasil menelurkan beberapa judul keren, di antaranya Bayonetta dan Vanquish. Dirilis pada era PS3 dan Xbox 360, keduanya meraih respons positif dari para gamer, hingga akhirnya Bayonetta pun mendapatkan sekuel.
Dalam rangka hari jadinya yang ke-10, SEGA akhirnya merilis ulang paket Bayonetta dan Vanquish dalam tajuk 10th Anniversary Bundle yang berisikan dua game versi remastered untuk platform generasi terkini. Apa saja perbedaan yang ditawarkan oleh PlatinumGames dan SEGA dari versi original-nya?
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Bayonetta
Dua puluh tahun yang lalu, seorang wanita misterius terbangun dari peti mati yang terendam di bawah danau yang suram. Sang wanita tidak dapat mengingat masa lalunya, bahkan namanya sendiri. Hanya satu ingatan tentang asal-usulnya yang tertinggal padanya, yaitu “Kekuatan Penyihir” yang mengerikan untuk memanggil iblis ganas dan memusnahkan para pelayan surga.
Kembali ke kehidupan di dunia modern setelah berabad-abad menghilang, Bayonetta mengikuti petunjuk dari ingatannya yang samar, sampai akhirnya ia mencapai kota Vigrid di Eropa yang terpencil. Tanpa dihalangi oleh pasukan malaikat yang tak terhitung jumlahnya untuk menyerangnya, ia pun dipertemukan oleh takdir yang menarik keluar ingatannya.
Takdir apa yang menunggu Bayonetta?
Temukan jawabannya dengan memainkan Bayonetta!
Vanquish
Game ini mengambil latar waktu di masa depan, di mana Amerika Serikat dan Rusia tengah berseteru memperebutkan sumbe daya energi dunia. Amerika yang telah membangun stasiun ruang angkasa untuk menyerap energi dari matahari, direbut secara paksa oleh Rusia untuk mengalihkan energi tersebut menjadi gelombang ledakan yang menghancurkan San Francisco. Hal ini dilakukan agar Amerika menyerah dalam pertempuran.
Amerika pun tidak tinggal diam melihat perlakuan tersebut dan memberi mandat pada angkatan bersenjatanya untuk merebut kembali stasiun ruang angkasanya sebelum kota New York bernasib sama dengan San Francisco.
Mampukah Amerika Serikat merebut kembali stasiun ruang angkasanya dari tangan Rusia?
Temukan jawabannya dengan memainkan Vanquish!
Gameplay
Bayonetta mungkin menjadi franchise PlatinumGames yang paling terkenal hingga saat ini. Selain karena desain karakternya yang sensual, hengkangnya sekuel game ini dari platform PlayStation dan Xbox juga masih menjadi kontroversi di kalangan gamer.
Lahir dari kreator yang sama, Hideki Kamiya, Bayonetta mengadopsi genre yang serupa dengan Devil May Cry, yaitu Third-person Action Hack and Slash. Bahkan, banyak orang yang menyamai Bayonetta sebagai Dante versi wanita karena memiliki sifat yang serupa.
Berbeda dengan Bayonetta yang lebih fokus pada aksi melee, Vanquish lebih menekankan pada permainan tembak menembak yang menggunakan sudut pandang orang ketiga. Di dalam game ini, Anda akan berperan sebagai Sam Gideon, seorang agen polisi DARPA yang dikirim ke koloni luar angkasa untuk menghentikan tentara Rusia sekaligus merebut kembali stasiun ruang angkasa milik Amerika.
Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:
Bayonetta
Kemiripannya dengan DMC tidak sebatas dari karakter atau gameplay-nya saja, bahkan struktur misinya punya desain serupa. Anda akan berpetualang dari satu misi ke misi lainnya dalam stage yang linear, melawan monster-monster yang menghadang sampai akhirnya ditutup dengan pertarungan melawan boss. Selesai dari satu misi, performa Anda akan dievaluasi untuk mendapatkan Ranking di akhir stage.
Bayonetta punya tempo permainan yang cukup cepat. Ia dibekali berbagai macam jenis senjata di tangan dan kakinya. Anda bisa menggabungkan antara pukulan, tendangan, tembakan dan berbagai serangan lainnya menjadi satu rangkaian kombo panjang yang sangat indah untuk disaksikan.
Pada dasarnya, ia masih mengadopsi formula game aksi Hack and Slash yang cukup umum diterapkan. Namun, karena ekseksusinya terbilang manis, hal inilah yang membuat Bayonetta punya nilai plus dibanding game sejenisnya. Di awal permainan, butuh waktu untuk menyesuaikan diri dengan kontrol dan alur permainannya.
Menyerang membabibuta bukanlah pilihan yang bijak karena perlu adanya keseimbangan antara menyerang dan menghindari serangan agar kombo Anda tidak terputus di tengah jalan. Jika berhasil menghindar di saat yang tepat, akan ada efek slow-motion yang membuat Anda lebih leluasa melepaskan serangan kombo pada musuh.
Di kala rilis perdananya, fitur Quick Time Event (QTE) adalah formula baru yang banyak diimplementasikan oleh developer game, tak terkecuali Bayonetta. Game ini sering kali menuntut Anda menekan tombol yang muncul di layar saat adegan sinematik yang tengah berlangsung.
Salah satu bagian paling menarik dari Bayonetta adalah pertarungan boss-nya yang bisa dibilang sangat epik. Dengan ukuran boss yang sebagian besar raksasa, Anda akan ditantang untuk menaklukkan mereka seefektif mungkin dengan gerakan dan serangan yang efisien. Apabila berhasil mengalahkan mereka tanpa terkena serangan sekalipun, akan ada bonus untuk meraih predikat terbaik di setiap stage.
Vanquish
Vanquish selalu menuntut Anda untuk beraksi dengan cepat karena inti dari permainannya adalah “Bergerak atau Mati”. Hal inilah yang membuat Anda harus terus bergerak dan menembak, jikalau tidak kesehatan karakter Anda akan segera terkuras.
Seperti game Third-person Shooter pada umumnya, Anda akan banyak melakukan aksi tembak menembak melawan musuh sambil bergerak. Uniknya, Sam dibekali sebuah mesin jet yang membuat sang protagonis bisa meluncur dengan cepat dari satu titik ke titik lainnya selama energinya masih tersedia.
Total ada lebih dari sepuluh senjata berbeda yang bisa Anda gunakan seperti Assault Rifle, Machine Gun, Shotgun, Sniper Rifle, Rocket Launcher dan lain-lain. Namun sayangnya, Sam hanya bisa membawa tiga senjata dalam satu waktu. Musuh-musuh juga akan datang dari segala arah yang membuat Anda harus cekatan merespons aksi di medan tempur.
Tingkat kesulitan game ini tidak bisa dibilang mudah, akan tetapi ia tidak sesulit Bayonetta. Terkadang ketika karakter Anda memasuki kondisi sekarat, tempo permainan akan masuk pada fase Slow-motion yang memungkinkan Anda untuk kabur menyelamatkan diri. Dengan performa yang lebih mulus dari versi PS3, hal ini memberi keuntungan pada pemain untuk melalui semua pertempuran dengan mulus tanpa pelambatan.
Presentation
Visual
Secara visual, kedua game ini mendapatkan perbaikan visual dari sisi tekstur walaupun tidak bisa dibilang drastis dari versi originalnya. Namun, perbedaan yang paling kami rasakan adalah performanya yang lebih stabil di angka 60 fps sehingga membuat aksi Bayonetta dan Sam Gideon jauh lebih luwes. Khusus untuk Bayonetta, versi Remastered ini jelas jauh lebih baik dari versi port untuk Nintendo Switch.
Audio
Baik Bayonetta maupun Vanquish, keduanya menyajikan kualitas audio yang luar biasa. Setiap aksi karakternya selalu punya efek suara yang menggelegar sehingga mengajak pemain ikut tenggelam di dalamnya. Khusus Bayonetta, musik-musiknya benar-benar digarap dengan baik sampai terus terngiang di telinga Anda untuk waktu yang lama. Sementara dari sisi sulih suara, para aktornya memainkan perannya dengan sangat baik sehingga berhasil merepresentasikan kepribadian karakternya secara maksimal.
Value
Kami masih ingat bagaimana inferiornya versi PS3 dibandingkan Xbox 360 sedekade lalu. Dengan berbagai kekurangan seperti framerate yang tidak stabil, pewarnaan visual yang buruk, kontrol yang tidak nyaman hingga waktu loading yang tidak bersahabat, membuat Bayonetta tidak layak dimainkan di PS3. Belajar dari kegagalan tersebut, PlatinumGames telah memperbaikinya semaksimal mungkin sehingga kini ia layak memenuhi standar konsol PS4. Hasilnya, Bayonetta versi PS4 jauh lebih baik dari versi PS3, bahkan versi Nintendo Switch sekalipun.
Conclusions
Bayonetta & Vanquish 10th Anniversary Bundle adalah paket koleksi yang tidak bisa Anda abaikan begitu saja. Keduanya merupakan karya terbaik PlatinumGames dari konsol generasi sebelumnya dan kini tampil prima berkat kekuatan hardware yang lebih mumpuni. Dengan harga yang relatif terjangkau, versi Remastered ini juga menjadi kesempatan bagi Anda yang sempat melewatkannya di PS3 dan Xbox 360.
+ Dua game Action yang keren
+ Gameplay yang masih menyenangkan
+ Mekanisme yang memuaskan
+ Tempo permainan yang cepat
+ Penyampaian cerita lugas
+ Improvisasi visual dan performa
+ Musik yang keren
- Tanpa konten baru dari versi original