Dalam beberapa tahun terakhir ini, layanan Xbox Game Pass seakan menjadi primadona bagi para gamer yang ingin memainkan banyak game namun terhalang oleh biaya mengingat semakin kesini harga suatu game semakin mahal.
Player seakan-akan diberikan opsi tambahan untuk menikmati banyak game dengan biaya langganan yang tergolong masih terjangkau. Sedangkan di mata para developer, layanan tersebut juga bisa dijadikan sarana untuk mendatangkan player baru sehingga membuat game garapannya semakin dikenal serta dimainkan oleh lebih banyak gamer.

Sayangnya hal ini masih enggan dilakukan oleh CD Projekt RED untuk memasukkan Cyberpunk 2077 ke layanan berlangganan milik Microsoft tersebut. Mengingat nama game tersebut sempat tercoreng di awal perilisannya, meskipun saat ini telah mendapatkan berbagai perbaikan yang membuat performanya semakin optimal.
Melalui sesi wawancara investor (via VGC), Adam Kicinski selaku Presiden CD Projekt RED menyebut bahwa masih terlalu dini untuk menghadirkan Cyberpunk 2077 ke layanan Xbox Game Pass saat ini. Meskipun CDPR sendiri selalu mempertimbangkan berbagai kesempatan bisnis apapun, namun menurut Kicinski layanan berlangganan hanya cocok untuk sebuah produk yang tengah berada pada momen tertentu.
Hal ini bukan berarti CD Projekt RED tidak akan pernah menghadirkan Cyberpunk 2077 ke layanan subscription dari Microsoft tersebut, mengingat sebelumnya mereka juga pernah menghadirkan The Witcher 3 di Xbox Game Pass. Hanya saja mungkin dibutuhkan waktu beberapa tahun atau bahkan beberapa bulan hingga mereka benar-benar bisa merealisasikannya.