Sony Interactive Entertainment mengumumkan bahwasanya mereka baru saja mengakuisisi Bungie, developer yang dikenal lewat seri Halo di masa lalu dan juga Destiny.
Sony sendiri rela menggelontorkan dana sebesar $ 3.6 Miliar atau setara dengan Rp 51,7 Triliun untuk membelinya dan menjadikan Bungie sebagai bagian dari PlayStation Studios. Namun berbeda dengan studio first-party Sony lainnya, Bungie kabarnya akan berdiri scara independen meskipun tetap berada di bawah naungan PlayStation. Hal ini membuat CEO sekaligus kepala perusahaan Bungie yaitu Pete Parsons beserta keseluruhan management timnya saat ini akan tetap menempati posisi jabatannya.

Selain itu, Bungie juga masih bisa merilis game-game mereka secara multiplatform ke depannya bahkan untuk console kompetitor sekalipun. Hal ini dilakukan dalam rangka agar game mereka bisa tetap dinikmati oleh lebih banyak gamer.
Jim Ryan selaku CEO PlayStation juga mengerti akan keputusan tersebut, dirinya tahu seberapa pentingnya Bungie bagi komunitas sehingga PlayStation akan mendukung segala keputusan mereka termasuk untuk tetap bergerak secara independen agar bisa terus berkembang.
Bungie sendiri saat ini masih disibukkan dengan pengembangan konten ekspansi dari Destiny 2 yang berjudul The Witch Queen. Namun setelah keseluruhan konten Destiny 2 rampung, game apakah kira-kira yang akan mereka kembangkan selanjutnya? Apakah sebuah IP baru, mengingat mereka kini mendapatkan sokongan dana lebih dari Sony? Menarik untuk di tunggu!