[Review] GRID: Legends

Sudah lama sebetulnya kami menantikan sebuah game balap yang memiliki cerita menarik sekaligus konten yang lengkap. Dan semua itu rasanya sudah kami temui pada rilisan terbaru dari developer Codemasters, yakni Grid: Legends. Sebagai salah satu game racing arcade modern, kami cukup terkejut dengan apa yang disajikan oleh developer pada game ini.

Sebelumnya banyak yang memberikan respon negatif pada saat launch day-nya, namun setelah kami coba langsung ternyata tidak seburuk itu. Beberapa aspek memang kami rasa terdapat beberapa kekurangan, namun kami tetap dapat menikmati segala konten yang ada pada game ini.

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Story

Story Mode pada Grid Legends seperti layaknya menonton sebuah film dokumenter. Dengan menggunakan real actor alih-alih membuat sendiri karakter modelnya, hal ini membuat penyajian jalan cerita terasa lebih dramatis. Bertajuk “Driven to Glory”, pada awal cerita akan menempatkan kamu sebagai Driver 22, seorang pembalap tanpa nama yang menjadi salah satu anggota team amatir Seneca Racing, yang sedang dalam prosesnya menuju puncak kemenangan ketika dalam suatu balapan terjadi insiden kecelakaan pada salah satu drivernya. Kejadian ini akan membawamu untuk menapak tilas kembali ke beberapa periode waktu untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dan memberikan cerita kepada pemain tentang bagaimana seseorang yang bukan siapa-siapa menjadi seorang legenda.

Sebenarnya premis cerita tersebut cukup klise, namun kami tertarik tentang bagaimana sang developer mengemas kisah ini sehingga menarik untuk diikuti. Dengan menggunakan gaya story telling dengan berbagai sudut pandang dari para aktor yang terlibat di dalamnya, baik itu dari team Seneca Racing sendiri ataupun dari team-team rival seperti Ravenheart atau Volt Racing, membuat penyampaian cerita terasa tidak monoton. Dan dengan adanya beberapa plot twist membuat story mode ini menjadi lebih menarik. Dengan total 35 chapter, kamu akan menikmati story mode ini dengan berbagai macam event race di berbagai lokasi kota-kota terkenal di dunia serta jenis-jenis mobil yang beragam.

Temukan jawabannya dengan memainkan GRID: Legends!

Gameplay

Game Modes

Dengan berbagai konten yang ditawarkan, Grid: Legends mencoba untuk memposisikan diri sebagai game arcade racing yang didalamnya terdapat beberapa elemen simulasi. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya mode yang bisa kamu akses, dengan disertai beberapa fitur untuk melakukan setting tuning yang memberikan efek realistis, seperti misalnya apabila kamu mengaktifkan fitur “Functional Damage”, maka selama permainan berlangsung fitur ini akan memberikan efek kerusakan pada mesin atau beberapa part pada mobil akibat menabrak mobil lain atau terjatuh dari track, dimana hal ini akan mempengaruhi performa mobil itu sendiri. Menariknya settingan tersebut dapat dengan bebas kamu gunakan atau tidak, sehingga kamu dapat menentukan akan “se-arcade” atau “se-realistis” apa balapan yang akan kamu mainkan.

Selain Story Mode, donten dalam game ini juga terdapat Career Mode, Social, Race Creator, Garage dan Team yang akan kami bahas satu per satu. Career Mode adalah mode single player yang terdiri  4 tingkatan balap yaitu Rookie, Semi Pro, Pro dan Gauntlet, yang masing-masing terdiri atas beberapa segmen atau event yang memiliki berbagai macam jenis racing. Event-event ini akan terbuka seiring bertambahnya progres balapan, dimana beberapa diantaranya ada yang mewajibkan kamu untuk menyelesaikan event-event tertentu. Lebih dari 100 variasi sirkuit dan lokasi dari kota-kota terkenal di belahan dunia seperti Paris, Shanghai dan Moskow, yang dapat kamu akses pada mode ini.

Multiplayer Mode dalam game ini terdapat pada Social, dimana pada mode ini mendukung fitur cross platform yang memungkinkan kamu untuk dapat bermain bersama dengan player lain di platform yang berbeda. Mode multiplayernya sendiri cukup beragam. Kamu dapat membuat sesi online baru dan menginvite temanmu, atau kamu langsung bergabung dalam balapan di track yang sama dengan menggantikan AI pada sesi temanmu.

Untuk urusan koleksi mobil, jumlah dan jenis yang ada pada Grid Legends cukup beragam, dimana koleksi-koleksi mobil ini dapat kamu akses pada Garage Kamu dapat membeli berbagai macam jenis mobil dan melakukan modifikasi dengan menggunakan credits in game yang bisa kamu peroleh sebagai reward dari balapan.

Model modifikasi dalam game ini sepertinya mengadopsi sedikit elemen dalam genre RPG yaitu dengan menggunakan sistem Stage dan Level, dimana keduanya memerlukan kamu untuk grinding menggunakan mobil yang ingin kamu upgrade. Dan untuk kamu ketahui bahwa terdapat lebih dari 100 jenis mobil yang playable dan apabila kamu ingin mengupgrade semuanya, maka kamu harus menggunakan masing-masing mobil tersebut.

Terdengar sangat repetitif namun dengan konten-konten yang disajikan kami rasa akan cukup worth it untuk dilakukan, mengingat tidak adanya sistem mikrotransaksi dalam game ini yang berarti bahwa satu-satunya cara untuk mendapatkan semua itu adalah dengan memainkan balapan demi balapan.

Dalam Race Creator akan memberikan kamu kebebasan untuk membuat sendiri event balapan sesuai dengan yang kamu inginkan. Dengan berbagai pengaturan didalamnya, seperti sirkuit balap, tingkat kesulitan AI, ataupun tingkat cuaca, dapat kamu atur dan tentukan dengan bebas. Mode ini dapat kamu mainkan baik secara single player ataupun multiplayer.

Disamping upgrade pada Garage yang notabene adalah peningkatan pada “skill aktif” pada mobilmu, di segmen Team Management merupakan tempat dimana kamu akan menghabiskan sumber daya yang kamu miliki agar dapat meningkatkan performa dari setiap divisi pada team balap kamu. Tiap divisi team ini akan memberikan “skill pasif” tersendiri yang berguna pada progress career mode, misalnya benefit untuk menambah jumlah EXP Point ataupun reward yang didapatkan.

Banyaknya konten yang dapat kamu akses akan membuat durasi permainanmu akan terasa lebih lama. Meskipun repetitif, namun dengan berbagai variasi track dan mobil serta reward yang diberikan terasa worth it akan membuat kamu ketagihan untuk bermain jauh lebih dalam.

Race

Salah satu hal yang banyak dikeluhkan pada Grid Legends ini adalah kontrol pada mobilnya. Kami juga merasa bahwa feel kontrol mobil pada game ini terasa cukup aneh, khususnya pada saat mengambil belokan-belokan tajam. Atau pada saat melakukan balapan di track yang terdapat salju, kamu seperti tidak dapat membedakan mana track biasa dan mana track bersalju, karena semua feel nya terasa sama saja. Ditambah lagi fitur Dualsense seperti Haptic Feedback dan Adaptive Trigger yang tidak terimplementasi dengan optimal. Namun saat mencobanya menggunakan steering wheel, perbedaan eksperiens akan langsung terasa dimana force feedback yang dihasilkan terasa cukup real dan kontrol mobil menjadi jauh lebih mudah.

Namun dengan segala kekurangannya, secara keseluruhan gameplay pada Grid Legends bisa dibilang cukup memacu adrenalin. Dan dengan adanya berbagai macam pengaturan seperti pada Fungsional Damage, kamu dapat dengan bebas menentukan serealistis apa efek balapan yang akan terjadi pada setiap permainan. Fitur ini sangat cocok bagi kamu yang ingin merasakan pengalaman simulasi namun tetap dalam suasana seru arcade racing.

Presentation

Visual

Grid: Legends memberikan sentuhan visual yang sangat memukau, dimana dengan resolusi 4k tetap mampu memberikan performa fps yang stabil. Sayangnya tidak ada pilihan setting grafis seperti performance atau qualty mode. Detail visual yang diberikan juga sangat bagus, mulai dari detail pada mobil, pencahayaan, tampilan kerusakan yang terjadi, juga lingkungan serta perubahan cuaca dihadirkan dengan cukup apik. Presentasi dan detail visual pada kota-kota ikonik yang dijadikan lokasi balap serta track itu sendiri juga terasa cukup realistis, ditambah dengan tingkah laku penonton yang dinamis membuat jalannya balapan terasa lebih hidup.

Audio

Kualitas suara yang dihasilkan pada game ini terbilang cukup akurat. Backsound music yang mengiringi jalannya balapan menambah keseruan tersendiri.

Conclusions

Tidak banyak game balapan yang dapat menyajikan cerita sekaligus konten balapan yang menarik. Menurut kami, Codemasters telah berhasil mendeliver itu semua dengan porsi yang cukup pas. Kemampuan dalam menyediakan variasi track yang ikonik juga patut diacungi jempol. Namun sayangnya, kami merasa garis pembeda antara genre arcade atau simulasi racing pada game ini terasa cukup bias, atau bisa dibilang terasa “kentang”. Dan itu dapat menjadikannya sebagai alasan untuk tidak tertarik pada game ini. Namun dibalik itu semua, Grid: Legends adalah salah satu racing game yang cukup menyenangkan untuk dimainkan.