[Review] Rollerdrome

Pernahkah Anda merasa bosan dengan formula game yang mirip satu sama lain? Hal inilah yang kerap kali kami rasakan saat mengulas suatu game bergenre umum seperti Third-person Shooter. Namun, saat presentasi State of Play beberapa waktu lalu, kami menemukan sebuah game baru yang tampaknya memberikan penyegaran terhadap genre ini. Ya, game tersebut berjudul Rollerdrome.

Digarap oleh developer yang sama dengan game OlliOlli World, Rollerdrome menggabungkan gameplay olahraga ekstrim ala Tony Hawk’s Pro Skater dengan aksi tembak-menembak akrobatik. Apakah formula racikan Roll7 ini, mampu menghasilkan sebuah permainan yang adiktif?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Story

Berlatarkan waktu di masa depan sekitar tahun 2030, game ini menceritakan kisah perjalanan seorang wanita bernama Kara Hassan yang bercita-cita untuk menjadi seorang juara di cabang olahraga maut bernama Rollerdrome. Olahraga ini memadukan aksi sepatu roda dengan tembak-menembak menggunakan pistol di dalam sebuah arena untuk menjatuhkan para musuh yang disebuh sebagai House Players.

Apakah Kara Hassan mampu menjadi juara dalam turnamen Rollerdrome?

Temukan jawabannya dengan memainkan Rollerdrome!

Gameplay

Rollerdrome sebenarnya adalah game Third-person Shooter yang mengharuskan Anda menembak musuh-musuh yang ada di arena pertempuran. Namun, yang membuatnya unik adalah Anda tidak berjalan atau berlari dengan cara biasa, karena Kara Hassan akan menggunakan sepatu roda di sepanjang permainan.

Berbeda dengan game garapan Roll7 sebelumnya, OlliOlli World, yang menggunakan perspektif 2D, Rollerdrome akan membawa Anda menuju dunia tiga dimensi sehingga arena yang ditawarkan terasa lebih luas. Jadi, Anda akan menemukan gameplay yang sangat mirip dengan Tony Hawk’s Pro Skater, di mana karakter Anda bisa melakukan berbagai manuver akrobatik di udara. Bedanya, di sini ada musuh yang harus Anda tembaki menggunakan senjata api.

Sebelum Anda masuk ke misi pertama, Anda akan diajarkan mekanisme permainan terlebih dahulu lewat sesi tutorial yang menurut kami cukup informatif dan intuitif, mulai dari berjalan, berlari, melompat, grind, grab, grind hingga akhirnya bagaimana cara Anda menembak dan mengisi peluru amunisi.

Musuh yang Anda hadapi dalam game ini dikenal sebagai House Player yang berbentuk seperti robot. Ada yang bersenjatakan pistol biasa dan pemukul bisbol, namun ada pula yang dibekali dengan Sniper Rifle. Biasanya, musuh jenis Sniper punya jalur tembakan seperti garis lurus yang akan berubah warna menjadi merah saat hendak melepaskan pelurunya. Sayangnya, sebagian besar House Player ini stagnan di satu titik saja, sehingga sangat mudah untuk dihindari.

Game ini juga membebaskan Anda berkreasi untuk menyelesaikan suatu misi. Dalam setiap misinya, tujuan Anda sebenarnya sangatlah sederhana, yaitu menghabisi semua House Player untuk memperoleh poin setinggi-tingginya. Di samping itu, ada pula tantangan yang bisa Anda selesaikan untuk mendapatkan poin ekstra, namun sifatnya adalah opsional. Memadukan berbagai manuver ekstrim dan menembak musuh di saat yang bersamaan akan melipatgandakan raihan poin dalam permainan.

Ada beberapa jenis senjata api yang bisa Anda gunakan dalam game ini, di antaranya Dual Pistol, Shotgun dan Grenade Launcher. Pergantian senjata bisa Anda lakukan di tengah permainan dengan begitu luwesnya dan amunisinya juga berbagi peluru satu sama lain. Oleh karena itu, Anda bisa mengombinasikan penggunaan senjata ini untuk mendapatkan skor maksimal. Selain untuk mendapatkan skor, aksi akrobatik sebenarnya juga berfungsi untuk mengisi ulang amunisi Anda, sehingga mau tidak mau, Anda harus sering-sering melakukannya agar tidak kehabisan peluru tidak tengah pertempuran.

Dan seperti game Action pada umumnya, selain level biasa untuk meraih skor, game ini juga menyediakan pertarungan boss yang akan menguji kemampuan Anda hingga batasnya. Dalam pertarungan boss, tujuan Anda tentu saja untuk menumbangkan mereka. Namun, wujud mereka tidak seperti House Player, melainkan robot raksasa yang kerap kali merepotkan Anda. Anda akan dipaksa untuk mencari celah untuk menembak mereka sambil terus bersepaturoda. Para boss ini juga punya Health Bar yang cukup panjang sehingga tidak mudah ditaklukkan dalam satu dua kali serangan saja.

Presentation

Visual

Rollerdrome punya gaya visual yang estetik. Penggunaan warna-warna cerah untuk menggambarkan karakter maupun lingkungannya benar-benar membuat mata Anda termanjakan. Terlebih lagi, sapuan kuasnya benar-benar memberikan kesan detail teksturnya. Gaya visual ini mengingatkan kami pada game Jet Grind Radio yang pernah diciptakan oleh SEGA untuk platform Dreamcast di awal milenium.

Meskipun tidak memiliki opsi mode grafis, game ini mengunci performanya di angka 60 fps. Permainan berlangsung sangat mulus tanpa ada penurunan sedikit pun. Roll7 memastikan bahwa pengalaman bermain Anda akan terasa begitu cepat, energik dan memukau tanpa terkendala apapun. Ini benar-benar sesuatu yang sangat hebat untuk game yang berukuran di bawah 1 GB.

Audio

Desain suara game ini terbilang sederhana. Meskipun Roll7 belum mampu menghadirkan musik-musik berlisensi layaknya THPS, namun scoring terhadapnya tidak dilakukan setengah-setengah. Setiap musik yang mengiringinya mampu melakukan tugasnya dengan baik untuk membawa atmosfer permainan yang intens dan menegangkan.

Value

Bosan dengan game shooter yang begitu-begitu saja? Rollerdrome adalah pilihan alternatif yang bisa Anda cicipi. Menurut kami, Rollerdrome memberikan sebuah penyegaran, baik dalam genre olahraga maupun Shooter. Keberhasilan melakukan berbagai trik sambil menembaki lawan betul-betul memberikan kepuasan yang berbeda dengan game kebanyakan. Jika masih belum yakin, Anda bisa mencicipi demonya terlebih dahulu secara gratis lewat PlayStation Store.

Conclusions

Setelah dibuat terpesona oleh OlliOlli World beberapa waktu lalu, Roll7 kembali membuat kami berdecak kagum lewat Rollerdrome karena mereka berhasil memadukan formula Third-person Shooter dengan permainan olahraga akrobatik yang menjadikannya game yang sangat unik. Meskipun durasi permainannya relatif singkat, namun Roll7 berhasil menciptakan pengalaman luar biasa berkesan yang sulit ditandingi. Jika digarap lebih baik lagi di masa depan, kami yakin game ini bisa menandingi Tony Hawk’s Pro Skater.