Sonic Origins Plus
Sonic Team
SEGA
23 Juni 2023
PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series, Switch, PC
Platformer
Semua Umur
Digital
6.7 GB
Sonic The Hedgehog adalah salah satu maskot di industri video game yang sulit untuk tergantikan. Mengawali kiprahnya dengan cemerlang di era 90-an, perjalanan Sonic selanjutnya bisa dibilang penuh lika-liku dan jalan terjal hingga membuatnya menuai pujian dan kritikan.
Sebagian besar gamer (termasuk kami) pastinya punya banyak kenangan bersama Sonic di masa lalu. Tahun lalu, SEGA merilis sebuah game kompilasi Remastered berisikan empat game Sonic klasik yang dikemas dalam Sonic Origins. Tahun ini, mereka kembali merilis ulang game tersebut dengan pilihan game dan konten ekstra yang kini ditambahkan kata “Plus” pada judulnya.
Apakah Sonic Origins Plus memang pantas untuk kembali dipinang?
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Pada suatu hari, terdapat ilmuwan jenius bernama Dr. Eggman yang terobsesi bereksperimen pada sejumlah hewan untuk mengubahnya menjadi pasukan robot yang mengabdi pada dirinya. Tidak hanya itu saja, ia juga mengumpulkan kristal Chaos Emerald yang bisa membantunya untuk menguasai dunia.
Di lain pihak, Sonic The Hedgehog, si landak biru baik hati yang memiliki kecepatan supersonik ini, tidak tahan melihat perbuatan Dr. Eggman yang merusak ekosistem makhluk hidup atas eksperimen yang dilakukannya. Bersama kedua sahabatnya, Miles “Tails” Prower dan Knuckles The Echidna, Sonic siap menghentikan ambisi jahat Dr. Eggman.
Mampukah Sonic dan kawan-kawannya melakukannya?
Temukan jawabannya dengan memainkan Sonic Origins Plus!
Gameplay
Sonic Origins Plus adalah versi lengkap dari Sonic Origins yang sebelumnya sudah dirilis tahun 2022 lalu. Selain empat game original yang telah di-remastered sepertiSonic The Hedgehog (1991), Sonic The Hedgehog 2 (1992), Sonic The Hedgehog CD (1993) dan Sonic The Hedgehog 3 & Knuckles (1994), mereka juga menambahkan 12 game Sonic yang berasal dari Game Gear.
Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:
Sejatinya, keempat seri Sonic awal ini merupakan 2D Platformer yang sangat populer di medio 90-an. Konsep dasar permainannya sangat sederhana, di mana sebagai pemain, Anda akan mengendalikan karakter yang telah Anda pilih untuk berlari dari titik awal sampai titik akhir level, melewati rintangan seperti jurang, duri dan lainnya, sambil mengumpulkan cincin.
Apabila karakter Anda terkena serangan atau jebakan, maka cincin akan berhamburan keluar dari tubuhnya kembali ke angka nol. Saat cincin nol dan Anda terkena serangan lagi, maka karakter akan mati dan Anda harus memulai petualangan dari titik check point.
Kemudian, di akhir level, Anda akan meraih skor berdasarkan jumlah cincin dan waktu yang ditempuh. Setiap zona biasanya punya dua atau tiga level yang diakhiri dengan pertarungan melawan boss. Setelah mengalahkan boss, petualangan Anda akan berlanjut ke zona berikutnya dan begitu seterusnya sampai tamat.
Pada versi Plus ini, kita akhirnya kedatangan satu karakter playable baru yang selama ini sudah dinantikan para penggemar Sonic, yaitu Amy Rose. Ya, landak pink yang naksir berat dengan Sonic ini, kini menjadi karakter playable secara penuh di seluruh game yang tersedia, kecuali judul dari Game Gear.
Jika Sonic bisa memanfaatkan Power-up, Tails bisa terbang dan Knuckles bisa memanjat, lain halnya dengan Amy. Landak betina ini membawa palu raksasanya yang menjadi senjata khasnya untuk melawan musuh. Palu ini bisa Anda gunakan baik saat di darat maupun udara, sehingga musuh yang terkena palu ini akan langsung binasa. Selain tambahan Amy, kini Knuckles juga bisa Anda mainkan di game Sonic CD yang pada versi vanilanya tidak bisa Anda lakukan.
Modes
Game ini memiliki beberapa pilihan mode yang bisa Anda pilih untuk dimainkan yang ada pada setiap serinya. Anniversary Mode adalah mode yang paling ramah untuk pemula. Saat memainkan mode ini, Anda tidak akan menemukan layar Game Over karena beberapa kemudahan yang disajikan seperti waktu permainan dan nyawa yang tidak terbatas. Bahkan, Anda bisa mengulang Special Stage sebanyak yang Anda suka sampai berhasil mendapatkan Chaos Emerald dan Time Stone. Di mode ini, resolusi layar permainan akan melebar pada rasio 16:9.
Selanjutnya, ada Classic Mode yang menerapkan semua aturan dari game original-nya seperti adanya batasan waktu pada setiap stage dan karakter Anda akan Game Over saat kehabisan nyawa. Pada mode ini, resolusi layar juga hanya berada pada rasio 4:3.
Mode lainnya yang bisa Anda nikmati adalah Story Mode, di mana Anda akan berperan sebagai Sonic dan akan memainkan gamenya berdasarkan kronologis cerita, mulai dari Sonic 1, Sonic CD, Sonic 2 dan ditutup oleh Sonic 3. Lalu, ada Mission Mode yang akan menantang Anda untuk menyelesaikan berbagai macam misi untuk mendapatkan koin. Nantinya, performa Anda dalam setiap misi akan dinilai berdasarkan ranking, S, A, B atau C.
Yang paling unik adalah Boss Rush, di mana Anda akan bertarung melawan boss dari semua stage dan semua game secara berkelanjutan tanpa harus melewati area stage terlebih dahulu. Sama seperti Story dan Mission Mode, menyelesaikan mode ini juga akan menghadiahkan Anda sejumlah koin yang nantinya bisa digunakan di Museum Mode.
Selanjutnya, ada Mirror Mode, di mana seluruh stage yang ada akan berada dalam posisi terbalik dari posisi yang seharusnya. Mode ini baru akan terbuka setelah Anda berhasil menyelesaikan Anniversary Mode, Classic Mode atau Story Mode. Jadi, jika biasanya Anda berlari dari kiri ke kanan, di mode ini Anda akan berlari dari kanan ke kiri. Sepintas memang tampak sederhana, namun ternyata setelah mencobanya, stage dalam mode ini jadi terasa lebih menantang dari apa yang ada di ingatan kita.
Sebagai pelipur lara, Sonic Team menyediakan Museum Mode yang berisi variasi konten seperti gambar ilustrasi, lagu dan lain-lain. Item koleksi ini sendiri terbagi atas dua kategori, yaitu Normal Collection dan Premium Collection. Item di Normal Collection bisa Anda dapatkan lewat progress permainan, sementara Premium Collection hanya bisa Anda beli menggunakan koin yang didapat dari Missions Mode atau Bosh Rush. Beberapa konten di dalamnya merupakan konsep awal pengembangan stage yang tidak pernah dirilis ke ranah publik.
Terakhir, ada mode My Data & Ranking yang menyimpan data-data permainan Anda seperti waktu terbaik yang telah Anda dapatkan dari penyelesaian setiap stage. Rekor data ini dapat diunggah ke server online untuk mengetahui di urutan berapa waktu terbaik Anda dibandingkan seluruh pemain di dunia.
Presentation
Visual
Berkat proses Remastered yang dilakukan oleh Sonic Team, Anda akan mendapatkan latar belakang yang terasa lebih tajam dan animasi yang lebih luwes dari versi original-nya. Salah satu fitur terbaik dari game ini adalah Anniversary Mode yang membuat resolusi gambarnya berada dalam rasio 16:9, yang mana kompatibel di sebagian besar TV dan monitor saat ini.
Namun sayangnya, ketika Anda mengaktifkan filter Anti-aliasing, gambarnya menjadi sedikit buram. Menurut kami, gaya seni pixel-art dari era 16-bit masih terus diminati oleh penggemar retro hingga saat ini. Tak heran jika banyak developer indie yang masih menggunakan gaya visual ini untuk game-game modern mereka.
Berkat terlibatnya tim di balik Sonic Mania, Headcannon, presentasi menu utamanya terasa kian manis dan modern. Satu hal yang patut kami acungi jempol adalah sajian pembuka dan penutup dari setiap serinya yang ditampilkan dalam bentuk cutscene animasi sehingga pemain bisa lebih memahami apa yang terjadi dalam cerita. Hal ini membuktikan bahwa tim developer tidak hanya sekedar port belaka, melainkan benar-benar me-remastered-nya sepenuh hati.
Audio
Musik adalah identitas dari game Sonic. Semua soundtrack asli dari versi original-nya kembali dengan segala kemegahannya. Sampai saat ini, kami masih ingat betul bagaimana luar biasanya lagu Green Hill Zone memulai petualangan besar Sonic selama 30 tahun. Seluruh musik dari keempat game ini bisa Anda nikmati dalam Museum Mode. Bahkan, ada opsi untuk membuat daftar playlist yang nantinya bisa Anda dengarkan saat menjelajahi menu utama.
Value
Bagi saya pribadi, Sonic The Hedgehog adalah salah satu franchise terpenting yang membuat saya tenggelam dalam dunia video game. Tanpa kehadirannya, mungkin saya belum tentu terjun ke industri ini. Saya punya banyak kenangan indah bersama seri-seri 2D Sonic di konsol SEGA Genesis hingga akhirnya Sonic beralih ke 3D lewat Sonic Adventure dan seterusnya.
Meskipun kami menyadari bahwa langkah Sonic tidak selalu mulus, namun kami selalu menantikan kehadiran game terbaru si landak biru ini, baik itu Remastered, Remake atau seri baru. Bagi saya, Sonic Origins Plus adalah judul yang membangkitkan memori indah di masa lalu yang akan terus saya jaga sepanjang masa.
Conclusions
Sonic Origins Plus adalah paket koleksi game Sonic yang sangat solid dari sisi konten maupun nostalgia. Dan harapan kami tahun lalu akhirnya dikabulkan oleh SEGA. Kini, Amy Rose benar-benar hadir sebagai karakter playable dalam empat seri game Sonic klasik. Selain itu, game ini juga mendapatkan 12 game ekstra yang sebelumnya belum pernah kami cicipi di Game Gear dulu.
Jika Anda belum pernah memiliki game Sonic Origins, versi Plus ini jelas paket lengkap yang wajib Anda miliki untuk bernostalgia dengan game-game klasik. Namun, apabila Anda sudah pernah membeli versi vanilanya, kami menyarankan Anda untuk menunggu sampai harganya diskon karena secara keseluruhan, ia hanya seperti tambahan DLC saja dari tahun lalu. Kami berharap suatu saat nanti, SEGA juga membuat paket koleksi yang berisikan game-game Sonic di era 3D seperti Sonic Adventure, Sonic Heroes, Sonic Unleashed dan Sonic Generations.
+ Amy Rose kini menjadi karakter playable
+ 12 game tambahan dari Game Gear
+ Layak dibeli jika Anda belum punya versi vanilanya
+ Banyaknya pilihan mode permainan
+ Cutscene animasi yang fantastis
+ Resolusi visual 16:9
+ Soundtrack luar biasa
+ Museum berisi sejuta kenangan
+ Mission Mode yang menantang
- Isi konten tidak banyak berubah dari tahun lalu
- Sonic versi Game Gear tidak mengalami Remastered