[Review] South Park: The Fractured but Whole

South Park, sebuah serial kartun televisi asal Amerika Serikat ciptaan Trey Parker dan Matt Stone yang sudah tayang sejak tahun 1997 hingga kini. Berbeda dari film kartun lainnya yang bisa dinikmati oleh anak-anak, South Park justru menjadikan orang dewasa sebagai target penontonnya. Menjadikan komedi satir sebagai genre yang diusung, South Park kerap kali menyindir keadaan masyarakat barat yang sedang terjadi dan tak jarang mengandung muatan SARA di dalamnya yang menuai kontroversi dari berbagai kalangan. Meneruskan tongkat estafet dari Obsidian Entertainment, Ubisoft akhirnya melanjutkan kisah anak-anak South Park dalam iterasi keduanya, The Fractured but Whole. Mampukah Ubisoft menyukseskan game South Park seperti serial televisinya?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

 

Story

Setelah peristiwa dalam The Stick of Truth, anak-anak di South Park kini memainkan peran sebagai superhero. Mereka memarodikan film adaptasi komik superhero Amerika, antara Marvel dan DC. Eric Cartman berencana membuat franchise superheronya sendiri agar dapat ditayangkan di Netflix menggunakan uang hadiah dari sayembara pencarian kucing hilang. Atas rencana tersebut, anak-anak di South Park akhirnya terbagi menjadi dua kubu, yaitu Coon and Friends (tiruan DC) dan Freedom Pals (tiruan Marvel). Mampukah anak-anak South Park mewujudkan impiannya tersebut? Temukan jawabannya dengan memainkan South Park: The Fractured but Whole!

Gameplay

Sebelum memulai petualangan, Anda akan diminta untuk menciptakan karakter protagonis sesuai selera mulai dari gaya rambut, warna rambut, bentuk mata, kumis, jenggot, riasan wajah hingga warna kulit. Sayangnya, Anda tidak dapat memberi nama pada karakter karena secara default, ia bernama The New Kid. Perlu diketahui bahwa dalam game ini, pemilihan warna kulit berpengaruh pada tingkat kesulitan. Warna terang untuk Easy dan warna gelap untuk Hard. Bukan bermaksud untuk bersikap rasis, namun hal seperti sudah lumrah di dunia South Park.

Anda akan memulai petualangan dari toilet, dimana sang karakter utama yang sedang buang air besar, dipanggil oleh teman-temannya untuk bermain keluar rumah. Berperan sebagai anak baru di lingkungan South Park, Anda direkrut oleh Eric Cartman sebagai anggota baru dari grup superhero buatannya, Coon and Friends. Cartman menjadikan ruang bawah tanah rumahnya menjadi markas ala Bat Cave yang disebut Coon Lair. Anda akan diminta untuk memilih satu dari tiga kelas awal Superhero yang tersedia, yaitu Speedster, Power dan Blaster. Jika Anda belum ada bayangan mengenai tiga kelas tersebut, anggap saja Speedster menyerupai The Flash, Brutalist menyerupai Hulk atau The Thing dan Blaster menyerupai Cyclops. Seiring petualangan, nantinya akan terbuka kelas baru yang bisa Anda pilih.

Berikut kami bahas secara mendalam aspek gameplay dalam game ini:

• Exploration
  Dunia dalam game ini tidaklah terlalu besar, namun tidak juga dibilang kecil. Berkat cara jalan yang khas ala South Park, eksplorasi akan terasa jauh. Untungnya, tersedia fitur Fast Travel di beberapa titik tertentu yang dapat Anda aktifkan. Anda dapat keluar masuk rumah tetangga dan mengambil barang-barang yang ada di dalamnya untuk mendukung petualangan Anda. Objek yang bisa Anda buka biasanya ditandai dengan warna kuning, seperti laci, lemari dan tas. Tidak jarang di beberapa ruangan, terdapat teka-teki yang mengharuskan Anda untuk mengaktifkan Inspection Mode, sebuah kemampuan yang memungkinkan Anda melihat objek mencurigakan di sekitar. Setelah itu, Anda dapat melemparkan petasan atau gas kentut sebagai solusi teka-teki. Eksplorasinya sendiri cukup melelahkan, namun terkadang Anda akan menemukan hal-hal yang menghibur di balik eksplorasi seperti saat mengintip kamar orang tua yang sedang bertengkar dan lain-lain.

• Battle
  Pertarungan akan terjadi ketika Anda menyentuh atau memukul anak-anak nakal di sekitar South Park. Jika berhasil memukul mereka, maka Anda akan mendapat giliran menyerang lebih dulu. Mekanisme pertarungannya menggunakan sistem Turn-based RPG yang terbagi atas petak-petak seperti pada game strategi atau papan catur.  Anda diperbolehkan membawa empat anggota party termasuk karakter utama. Tiap karakter memiliki jumlah gerak yang berbeda dan jangkauan serang yang berbeda pula. Serangan mereka dialokasikan pada tiga tombol aksi yang nantinya dapat Anda ubah-ubah sesuai dengan kelas yang Anda pilih.
  Beberapa serangan memiliki atribut Knockback, yang dapat mementalkan musuh hingga menubruk rekan, objek atau karakter party Anda. Jika berhasil, akan ada kerusakan ekstra yang mereka terima. Saat karakter menyerang, akan muncul tombol yang jika ditekan dengan tempo yang tepat, maka akan meningkatkan jumlah serangan, Sementara, saat karakter Anda diserang, bersiaplah untuk menekan tombol yang muncul untuk mengisi Ultimate Meter.Saat Ultimate Meter terisi penuh, salah satu karakter party Anda dapat melancarkan Ultimate Attack yang menghasilkan daya rusak yang luar biasa. Hal inilah yang menjadi sangat vital ketika Anda berhadapan dengan banyak musuh sekaligus. Hal yang cukup unik dan lucu saat pertarungan terjadi adalah mobil lewat. Ketika mereka sedang bertarung di tengah jalan raya, terkadang ada saja mobil yang lewat seraya umpatan dari sang pengemudi yang mengundang gelak tawa. Setelah berhasil mengalahkan musuh, Anda akan mendapatkan sejumlah experience dan uang. Tingkat kesulitan berdasarkan warna kulit akan menentukan jumlah experience dan uang yang Anda dapat. Sementara, Combat Difficulty lebih menentukan mudah atau sulitnya musuh yang Anda hadapi.’

• Character Sheet
  Level karakter dalam game ini disebut sebagai Hero Rank. Peningkatan Hero Rank membutuhkan sejumlah experience yang nantinya akan membuat slot artefak baru yang bisa Anda isi dengan beragam equip. Experience sendiri tak hanya bisa Anda raih dari pertarungan saja. Anda dapat meraih sejumlah experience ketika berhasil menyelesaikan misi sampingan, pengumpulan kostum, meraih predikat tertentu, memecahkan teka-teki dan sebagainya. 

• Crafting
  Dari hasil eksplorasi dan berbelanja di toko, Anda dapat merakit kostum atau item baru melalui ponsel. Sistem Crafting memiliki Ranking-nya sendiri. Terdapat Crafting Point dari tiap perakitan yang akan meningkatkan ranking. Semakin tinggi ranking crafting, semakin terbuka jenis item baru yang bisa Anda rakit. Kategori item yang bisa Anda rakit terbagi menjadi empat, yaitu artefak, kostum, makanan atau minuman dan Mission Item.

• Coonstagram
  Sebagai anak baru yang belum dikenal, Anda butuh pengakuan dari masyarakat sekitar dengan memanfaatkan sosial media kekinian bernama Coonstagram. Anda dapat menambah jumlah pengikut dengan melakukan swafoto dengan penduduk South Park. Namun, jalan Anda untuk menjadi terkenal tidak semudah kelihatannya. Beberapa orang ada yang secara sukarela mau melakukan swafoto bersama, namun ada pula yang memberikan beberapa syarat sebelum Anda berswafoto dengannya, seperti pencarian item, penyelesaian misi dan sebagainya. Dengan meningkatnya jumlah pengikut, maka Hero Rank Anda juga akan semakin meningkat.

• Mini Game
  Tak hanya eksplorasi dan bertarung, terkadang Anda akan dihadapkan pada sebuah mini game konyol yang menuntut Anda untuk menekan tombol atau memutar analog, seperti buang air besar atau Lap Dance. Jika Anda menemukan toilet di berbagai tempat, usahakanlah untuk mampir terlebih dahulu. Mini game ini terhitung menyenangkan sekaligus menantang, karena tiap toilet memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Serupa dengan buang air besar, Anda akan melayani para pria hidung belang yang sedang mabuk dengan melakukan Lap Dance di pangkuannya. Sebuah pengalaman konyol yang akan membuat Anda tertawa sekaligus jijik terhadapnya.

Presentation

• Visual
  Sebuah game berkualitas tidak harus memiliki kualitas visual 4K dengan model karakter 3D serta tekstur lingkungan yang mendetail di setiap sudutnya. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi South Park. Bagi Anda yang belum mengenal serial South Park, mungkin akan sedikit terkejut melihat kualitas visualnya yang 2D  dengan gerakan kaku yang sedikit aneh. Namun, demi menjaga orisinalitas serial kartunnya, Ubisoft tetap mempertahankan visual South Park apa adanya, tanpa ada yang dirombak menjadi sesuatu yang mengarah kepada cel-shading atau 3D. Presentasi menunya pun terhitung rapi dan mudah dimengerti. Kendati memiliki kualitas ala kertas, game ini tetaplah menyita perhatian dengan segala easter eggs yang tersebar di setiap tempat yang Anda kunjungi, seperti baju Fred (The Flinstones), jaket Ash Ketchum (Pokemon), jumpsuit April O’Neal (TMNT), logo Biohazard (Resident Evil) dan lain-lain. Pun demikian dengan kota yang terasa hidup dan menghibur, tiap kali para penduduknya melontarkan umpatan atau ocehan atau melakukan hal-hal bodoh yang di luar dugaan.
  
• Audio
  Di samping visualnya yang menghibur, presentasi musik dalam game ini cukup menyatu dengan tema superhero yang menjadi inti ceritanya. Ia mampu membangun suasana pertempuran yang sengit antara kubu Coon and Friends dan Freedom Pals. Pun demikian dengan sulih suara para karakternya yang tentu saja sudah tidak asing dengan para penggemar South Park. Setiap dialog yang dilontarkan para karakternya terasa unik dan menggelitik yang membuat Anda selalu menantikan tiap humor yang muncul tak terduga.
  

Value

Selama ini, Ubisoft terhitung sangat jarang mengembangkan sebuah game RPG, terlebih dengan mekanisme yang mirip dengan JRPG. Salah satu game RPG yang sempat mereka kembangkan, Child of Light, menjadi salah satu game RPG terunik dalam satu dekade terakhir. Tak heran jika South Park: The Fractured but Whole juga memiliki mekanisme permainan yang cukup solid dan menyenangkan untuk dimainkan. Kontennya sendiri terhitung cukup padat dengan waktu permainan kurang lebih 15 – 20 jam. Humor-humor cerdas yang dilontarkan dalam game ini, kerap kali mengocok perut Anda hingga mengeluarkan air mata. Mengadaptasi dua franchise superhero terbesar dari ranah barat tampaknya menjadi pilihan yang tepat untuk menarik perhatian penggemarnya.

Conclusions

Perlu kami tegaskan sekali lagi bahwa jangan tertipu pada penampilannya yang lucu dan menggemaskan karena South Park: The Fractured but Whole sama sekali bukan untuk dimainkan oleh anak-anak dan remaja. Konten yang sarat kekerasan dan seksual, bahasa yang kasar, penggunaan tembakau atau obat-obatan, komedi satir, sindiran sosial, isu SARA, politik dan lain-lain membuat ESRB menetapkan rating Mature atau Dewasa untuk game ini. Bagi Anda penggemar South Park atau genre RPG, sudah sepatutnya memainkan game ini dengan segera. Anda tidak akan pernah menemukan game yang serupa dengan South Park karena ia memang tiada duanya. Memainkan South Park: The Fractured but Whole bagaikan mengendalikan serial televisinya secara interaktif. Game ini tentu saja bukan untuk semua kalangan, namun bagi Anda yang menyukai serial televisinya atau game bergenre Turn-based RPG, game ini wajib Anda miliki.

South Park: The Fractured but Whole telah tersedia di Play Inc. Store