[Review] Demon Gaze Extra

Dungeon-crawler merupakan salah satu turunan genre Role-playing Game (RPG). Meskipun popularitas dan peminat genre ini tidak sebanyak Action-RPG dan Turn-based RPG, namun ia tetap punya pasarnya sendiri di industri video game.

Salah satu serial Dungeon-crawler yang cukup terkenal adalah Etrian Odyssey milik Atlus yang sebagian besar didominasi oleh platform Nintendo. Tidak ingin kalah dari rivalnya sekaligus ingin memperbanyak variasi genre pada hardware miliknya, pada tahun 2013 lalu, Sony bekerjasama dengan Kadokawa Games untuk menggarap game untuk menjadi rival Etrian Odyssey, yaitu Demon Gaze.

Delapan tahun berselang, Demon Gaze kini terlahir kembali dalam bentuk Remastered dan diperuntukkan untuk platform terkini seperti PS4 dan Switch. Di bawah payung publisher baru Clouded Leopard Entertainment, apakah Demon Gaze Extra berhasil menunjukkan kembali tajinya?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Story

Pada suatu hari, di suatu tempat dan suatu malam, seorang pria tiba di dunia tanpa disadari oleh siapapun. Kalaupun ada yang melihatnya, mungkin hanyalah sang bulan. Di kastil Grimodar terdapat sesuatu yang tergantung sangat tinggi dan samar-samar bersinar berwarna biru. Pria yang tiba tadi ditemukan di kota terbengkalai yang dipenuhi monster. Kemudian ia dibawa ke rumah besar oleh seorang wanita bermata satu, tempat di mata para penyintas tinggal.

Siapa sebenarnya pria tersebut?
Mengapa kota tersebut dipenuhi oleh monster?

Temukan jawabannya dengan memainkan Demon Gaze Extra!

Gameplay

Demon Gaze Extra adalah versi remastered dari Demon Gaze yang pernah dirilis untuk PSVita delapan tahun yang lalu. Game ini menempatkan Anda sebegai seorang Demon Gazer, seorang makhluk yang bisa menaklukkan para iblis hanya dengan tatapan matanya saja. Pola permainannya sendiri kurang lebih mirip dengan serial Etrian Odyssey, di mana nantinya Anda diminta untuk membentuk sebuah tim berisikan 5 orang dengan penampilan, ras dan kelas yang berbeda.

Sebelum permainan dimulai, Anda akan diminta untuk memilih satu dari puluhan avatar yang tersedia sebagai karakter utama. Pilihan avatar ini tersedia dari berbagai ras mulai dari manusia, elf, dwarf dan lain-lain yang memiliki atribut dasar yang berbeda-beda. Meskipun ada opsi untuk menjadi wanita, namun karakter utama Anda akan tetap dianggap sebagai pria.

Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:

Adventure

Game ini mengambil latar tempat di sebuah dunia bernama Mythrid, yang terbagi atas enam wilayah berbeda, yaitu Kastil Grimodal, Red City, Blue City, Slave Graveyard, Curtain of Star Trees dan Dragon Princess Inn. Anda punya markas di penginapan yang dijalankan oleh seorang manajer wanita cantik bernama Fran. Namun, setiap kali kembali ke penginapan untuk beristirahat dari petualangan, Anda akan dikenakan biaya sejumlah anggota party yang Anda miliki.

Sebagai seorang Demon Gazer, Anda ditugaskan untuk membasmi dan menangkap para iblis yang berkeliaran di berbagai dungeon. Sistem eksplorasi dalam game ini mengadopsi gaya Dungeon-crawler, di mana perspektifnya diambil dari sudut pandang orang pertama. Jadi, wujud karakter Anda tidak akan terlihat seperti JRPG pada umumnya. Apabila Anda pernah memainkan Persona Q atau Etrian Odyssey di 3DS, pastinya tidak asing dengan gaya eksplorasi seperti ini.

Di dalam dungeon nanti, Anda akan berjalan setapak demi setapak di sebuah dungeon yang berbentuk bagaikan labirin. Setiap langkah yang Anda ambil akan membuka rute pada mini-map. Di sepanjang perjalanan, Anda akan menemukan beragam ikon yang menandai informasi, item dan jebakan yang mungkin saja melukai karakter. Sementara, sistem pertemuan dengan musuh akan terjadi secara acak.

Pada versi Extra ini, developer menyuntikkan satu fitur baru bernama Autopilot atau Auto-Move, di mana Anda bisa menunjuk suatu titik tertentu dari peta sebagai tujuan, kemudian karakter Anda akan bergerak secara otomatis ke titik tersebut dengan mengambil rute terbaik dan terpendek. Namun, hal ini hanya berlaku jika Anda sudah pernah membuka area tersebut sebelumnya.

Battle

Masih sama seperti versi originalnya, versi Extra ini menggunakan sistem pertarungan Turn-based, di mana Anda dapat memberikan perintah kepada anggota party dan akan dieksekusi setelahnya. Total Anda bisa membawa 5 karakter party sekaligus yang formasinya terbagi atas dua lini, yaitu lini depan dan belakang. Karakter yang berada di depan biasanya akan lebih sering menjadi sasaran musuh dari karakter yang di belakang.

Khusus untuk karakter utama, ia punya perintah khusus untuk memanggil Demon selama pertarungan berlangsung. Setelah dipanggil, Demon akan bergerak otomatis membantu tim Anda tanpa diberi perintah. Namun, kehadiran Demon sendiri bagaikan pedang bermata dua karena apabila telah mencapai batasnya, maka sang iblis akan memasuki Rage Mode yang membuatnya membabibuta dan bisa saja menyerang tim Anda secara acak.

Versi Extra ini menambahkan satu fitur baru untuk mempercepat tempo pertarungan bernama High Speed Battle. Jika Anda mengaktifkan mode ini, jual beli serangan antar karakter dan musuh akan berlangsung secara cepat tanpa harus menekan tombol A berulang-ulang untuk melanjutkannya. Bahkan, ia juga bisa mengulangi perintah yang sama sebelumnya, sehingga Anda tidak perlu repot-repot memilih perintah secara manual ke seluruh anggota party.

Party Management

Satu hal yang paling menarik dari game ini adalah bagaimana Anda merekrut dan mengelola anggota party yang akan menemani Anda bertempur di dalam dungeon. Berbeda dengan game JRPG pada umumnya, di mana anggota party sudah ditetapkan berdasarkan cerita dan akan bergabung begitu saja, di dalam game ini, Anda bisa menambah anggota party dengan cara menyewa kamar baru di penginapan. Anda diberi pilihan, apakah akan mengambil anggota party yang ditawarkan oleh manajer Fran atau mencari sendiri dari daftar yang sudah ada.

Jika memilih sendiri, Anda bisa menentukan dari ras apa karakter party yang Anda inginkan, class yang mereka kuasai hingga memberinya nama. Apabila di kemudian hari Anda menyesal dan ingin menggantinya dengan yang baru, Anda bisa saja melakukannya, namun ada sejumlah uang yang harus dibayarkan.

Presentation

Visual

Sebagai seri Remastered, versi Extra ini mengalami peningkatan dari sisi visual. Meskipun tidak bisa dibilang drastis, namun ada beberapa perbaikan yang developer lakukan seperti artstyle karakter yang lebih tajam, tekstur 3D dungeon yang lebih detail, HUD yang lebih modern hingga font teks yang lebih baik dari sebelumnya.

Audio

Versi Extra ini menghadirkan dua bahasa sulih suara, yaitu Inggris dan Jepang. Kedua opsi ini bisa Anda ubah melalui menu pengaturan. Kualitas keduanya cukup berimbang, di mana kami sendiri akhirnya menggunakan suara bahasa Inggris sepanjang mengingat game ini dipenuhi oleh percakapan yang cukup panjang di beberapa bagian.

Musik game ini diaransemen oleh komponis Naoaki Jimbo. Kualitas soundtrack-nya sendiri terhitung cukup baik dan enak didengarkan, hanya saja pada pengaturan default, volumenya terasa terlalu kencang sampai menutupi suara percakapan karakter sehingga memaksa kami untuk menurunkan tingkat volumenya di angka 70%.

Value

Jika Anda sudah pernah memainkan versi originalnya pada handheld PSVita, apakah versi Extra ini masih layak untuk dimainkan ulang? Jika melihatnya dari segi konten, game ini hampir menawarkan konten yang serupa tanpa ada penambahan yang berarti. Akan tetapi, jika Anda belum pernah memainkan Demon Gaze atau game Dungeon Crawler RPG sebelumnya, tidak perlu khawatir karena fitur-fitur baru yang disuntikkan ke dalamnya memberikan kemudahan dan pengalaman yang lebih baik pada pemain.

Conclusions

Demon Gaze Extra adalah game yang solid dari segala sisi. Ia sangat cocok menjadi perkenalan genre Dungeon-crawler bagi Anda yang masih asing terhadapnya. Jajaran karakter yang menarik serta memberi kebebasan pada pemain untuk membangun timnya sendiri adalah sebuah fitur patut kami apresiasi. Apalagi, dengan perbaikan dari sisi teknis dan kualitas permainan, membuat game ini layak diperhitungkan.