CONVERGENCE: A League of Legends Story
Double Stallion
Riot Forge
23 Mei 2023
PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series, Switch, PC
Action-platformer
Remaja
Digital
4.6 GB
Rp 429.000 (PS4 - Standard)
Rp 579.000 (PS4 - Deluxe)
US$ 29.99 (Switch - Standard)
US$ 39.99 (Switch - Deluxe)
Dalam beberapa tahun terakhir, kami sangat tertarik untuk mengikuti perkembangan semesta serial League of Legends (LOL) ke ranah konsol. Alasannya adalah karena setiap iterasi game A League of Legends Story menghadirkan karakter, semesta dan bahkan genre permainan yang berbeda-beda, mulai dari Ruined King yang mengusung Turn-based RPG, Hextech Mayhem yang bergenre Rhythm dan terakhir The Mageseekers mengadopsi gaya Action-RPG. Hal ini jelas sangat menyegarkan, terutama bagi para penggemar serial LOL.
Di bulan Mei 2023 ini, Riot Forge telah menyiapkan game keempat yang menjadi bagian dari semesta League of Legends. Game keempat yang berjudul CONVERGENCE: A League of Legends Story ini menghadirkan karakter, dunia dan genre yang berbeda, di mana Ekko akan berpetualang dalam bentuk 2D Action-platformer dan mengambil peran sebagai tokoh sentral di dunia Zaun.
Seperti petualangan Ekko di dunia Zaun?
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Masih berada dalam semesta League of Legends, game ini mengisahkan tentang petualangan Ekko yang masih muda berada di dunia Zaun yang spektakuler. Ekko adalah seorang penemu yang bisa memanipulasi waktu menggunakan sebuah perangkat cerdik miliknya. Pada suatu hari, Ekko kedatangan dirinya dari masa depan yang mengabarkan bahwa kota Zaun berada dalam ancaman kehancuran. Meskipun perangkat miliknya sangat canggih, namun manipulasi waktu tetap mendatangkan banyak konsekuensi bagi dunia.
Mampukah Ekko muda mencegah kehancuran kota Zaun yang terjadi di masa depan?
Temukan jawabannya dengan memainkan CONVERGENCE: A League of Legends Story!
Gameplay
Seperti judul yang diusung olehnya, CONVERGENCE masih berada dalam satu semesta seperti game-game League of Legends (LOL) sebelumnya seperti Ruined King, Hextech Mayhem dan The Mageseekers. Namun, kini ia mengusung desain dunia, karakter dan tentu saja genre yang berbeda. Game ini mengadopsi genre 2D Action-platformer yang dibumbui elemen Metroidvania serta mengandalkan aksi cepat dalam setiap pertarungannya.
Di game ini, Anda akan berperan sebagai Ekko yang merupakan salah satu Champion dari LOL. Ia diceritakan sebagai seorang anak ajaib dari pinggir jalan Zaun yang keras. Ekko punya kemampuan khusus yang bisa memanipulasi waktu untuk mengubah situasi yang merugikan. Dengan alat ciptaannya The Zero Drive, Ekko dapat menjelajahi banyaknya kemungkinan untuk menciptakan momen yang ideal.
Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:
Sebelum memulai permainan, Anda diizinkan untuk memilih satu tingkat kesulitan yang cocok dengan pengalaman Anda. Jika Anda adalah tipikal pemain veteran dalam game Action-platformer, tingkat kesulitan Heroic adalah pilihan yang paling tepat.
Jika Anda merasa masih kurang percaya diri untuk melewati segala rintangan dan cobaan, sebaiknya pilih Balanced untuk mengurangi tingkat stress. Namun, apabila Anda adalah pemain yang harus tantangan, tingkat Legendary akan memuaskan hasrat Anda.
Exploration
Gameplay dari CONVERGENCE terbagi atas dua bagian besar, yaitu Action dan Platforming. Jika Anda pernah memainkan game seperti Hollow Knight, kurang lebih gambarannya seperti itu. Setelah cerita prolog selesai, Ekko akan tiba di Entresol East sebagai titik awal petualangannya. Pertama-tama, Anda akan diajarkan mekanisme dasar permainan seperti berlari, melompat, menghindar dan menyerang.
Di chapter-chapter awal, ada banyak sekali area-area yang belum bisa Anda jelajahi saat pertama kali menemukannya. Namun tidak perlu khawatir karena seiring berjalannya cerita Ekko akan mendapatkan banyak kemampuan baru seperti melempar proyektil, berjalan di dinding, Double Jump hingga Phase Dive.
Setelah mendapatkan kemampuan baru tersebut, Anda masih bisa kembali ke area-area sebelumnya, meskipun sudah berganti chapter. Sebagai game Metroidvania, dunia dalam game ini saling terhubung satu sama lain. Namun, satu hal yang cukup menyebalkan di sini adalah tidak adanya fitur Fast Travel dari satu area ke area lainnya yang sudah Anda lewati. Jadi, jika ada peti harta atau sesuatu yang tertinggal di area tertentu, Anda terpaksa harus menempuhnya dengan berjalan kaki lagi secara manual.
Yang membuat aksi petualangan di sini sangat menarik adalah banyaknya rintangan platforming yang harus Anda lewati secara bertahap. Dimulai dari berayun, berjalan di dinding, Wall Jump, teleportasi, meluncur di atas tali dan masih banyak lagi. Seiring berjalannya permainan, aksi platforming ini akan semakin kompleks karena mengombinasikan semuanya dalam satu runutan perjalanan. Untungnya, sebagian besar dari aksi-aksi akrobatik di atas hanya menuntut Anda untuk menekan atau menahan tombol R2 saja, sehingga kami sangat menikmati tiap aksi akrobatik Ekko.
Action
Ekko dibekali sebilah pedang sebagai senjata utamanya. Anda bisa melancarkan kombo serangan pedang hanya dengan menekan tombol kota berulang kali. Selain kombo dasar, nantinya Anda juga bisa membuka skill baru dengan animasi serangan yang berbeda.
Selama permainan, Anda dapat mengumpulkan sumber daya bernama Cogs yang berbentuk seperti gerigi. Cogs berguna untuk banyak hal seperti Crafting Equipment, Upgrade Skill dan sejenisnya. Sayangnya, pengumpulan cogs di sini terbilang agak sulit, sehingga untuk memaksimalkan upgrade Ekko, dibutuhkan grinding ekstra.
Ekko punya empat parameter utama yang harus Anda perhatikan di sisi kiri bawah layar. Bulatan merah menandakan Health Bar Ekko, yang menjadi indikator kesehatannya. Health Bar bisa pulih jika Anda menemukan orb merah yang biasanya didapat dari menghancurkan objek.
Kemudian, ada bar kuning dengan angka, yaitu Rewind Meter. Menurut kami, Rewind adalah fitur terpenting yang ada di game ini dan harus Anda manfaatkan bahkan eksploitasi semaksimal mungkin. Dengan menahan tombol L2, Anda bisa memundurkan semua adegan yang terjadi selama beberapa detik, baik itu saat eksplorasi, bertarung hingga saat berhadapan dengan boss sekalipun.
Di lapisan luar Rewind Meter, ada bar hijau yang akan terisi ketika Anda sukses melancarkan serangan yang disebut Chronobreak Meter. Saat meteran ini terisi penuh, Anda bisa melepaskan sebuah serangan pamungkas di mana Ekko akan meledakkan bayangan Afterimage-nya untuk melukai musuh-musuh di sekitarnya dengan menekan tombol L3 + R3 secara bersamaan.
Terakhir, ada parameter biru bernama Zero Drive yang akan terkonsumsi saat Ekko melakukan berbagai skill khusus seperti Phase Dive atau Temporal Pulse. Parameter ini lebih cepat pulih daripada yang lainnya karena biasanya memang dibutuhkan dalam waktu cepat.
Aksi pertarungan dalam game ini bisa dibilang terus berevolusi secara bertahap, begitu juga dengan kemampuan musuh yang Anda hadapi. Di awal permainan, Anda mungkin cukup menghindar ke belakang lawan untuk menghajarnya sampai kalah. Namun, trik ini tentu saja tidak berlaku saat Anda berada di chapter menuju akhir karena variasi serangan musuh semakin beragam.
Anda butuh kombinasi yang lebih kompleks dari sekedar menghindar dan menyerang balik. Akan ada aksi Parry untuk mengembalikan proyektil musuh atau menahan serangan musuh, kemudian ada teleportasi yang Anda butuhkan untuk keluar dari situasi terjepit atau bahkan melepaskan Temporal Pulse untuk mendorong objek yang bisa melukai musuh. Proses evolusi inilah yang membuat Anda akan terus mempelajari strategi yang efektif dalam menghadapi jenis musuh tertentu.
Presentation
Visual
Sebagai penikmat game 2D, CONVERGENCE pantas mendapat pujian tertinggi dari kami dari sisi visual. Presentasinya benar-benar dibuat sangat memukau, di mana dunia Zaun yang dibangun di atas ruang datar ini benar-benar kaya akan warna dan detail di latar belakangnya. Warna-warna yang dihasilkan benar-benar terang, namun tidak sampai mengganggu pandangan. Efek-efek visual dari jurus-jurus Ekko maupun musuh-musuhnya juga terasa nyaman di mata. Dan meskipun grafisnya 2D, namun animasi pergerakan karakternya terasa mulus dan luwes, khususnya sang karakter utama Ekko. Setiap kali melihat Ekko melakukan gerakan akrobat pada sesi platforming, mata kami rasanya benar-benar dimanjakan olehnya.
Audio
Di setiap game keluaran Riot Games, mereka selalu menyajikan soundtrack yang luar biasa, tak terkecuali pada game CONVERGENCE. Sebagai pihak developer, Double Stallion berhasil mempertahankan kualitas tersebut. Lagu-lagu yang ada di dalam game ini, ditempatkan sangat sesuai dengan tema dunia yang diusung. Saking bagusnya, lagu-lagu di sini sempat terngiang-ngiang di kepala kami dalam beberapa hari, bahkan setelah kami sedang tidak memainkannya.
Dan meskipun statusnya bisa dibilang sebagai developer indie, namun Double Stallion mampu memberikan hasil yang maksimal dari sisi sulih suara. Sebagian besar percakapan dalam game ini, diisikan oleh sulih suara sebagai pengantar dialog. Kualitasnya pun tidak bisa dipandang remeh karena para aktornya berhasil merefleksikan kepribadian karakter-karakternya dengan sangat baik.
Value
CONVERGENCE: A League of Legends Story saat ini telah tersedia dalam berbagai platform seperti PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series, Switch dan PC. Dari semua versi yang ada, versi Switch bisa dibilang yang paling inferior di antara yang lainnya dari sisi performa, karena Anda akan mendapati framerate yang kurang mulus saat platforming maupun pertarungan.
Satu-satunya kelebihan yang dimiliki versi Switch adalah portabilitasnya yang membuat Anda bisa memainkannya sambil rebahan dalam Handheld Mode. Di sisi lain, jika Anda ingin memainkan game ini dalam performa yang maksimal tanpa kendala apapun, kami sarankan Anda memilih versi High-End seperti PS5, Xbox Series atau PC.
Conclusions
Dari keempat game A League of Legends Story yang sudah dirilis ke pasaran, kami menempatkan CONVERGENCE dalam urutan teratas sebagai game favorit kami. Seluruh aspek permainannya benar-benar hampir sempurna untuk sebuah game Metroidvania. Hal inilah yang membuat petualangan Ekko benar-benar sangat seru untuk diikuti hingga kami lupa waktu. Bahkan, setelah memainkan beberapa judul game Metroidvania beberapa tahun terakhir, kami menobatkan CONVERGENCE: A League of Legends Story sebagai yang terbaik di antaranya.
+ Dunia Zaun digambarkan dengan baik
+ Cerita yang penuh intrik
+ Jajaran karakter yang menarik
+ Rewind adalah kunci
+ Sesi platforming yang menantang dan memuaskan
+ Skill akrobatik yang bervariasi
+ Aksi pertarungan berevolusi secara bertahap
+ Visualisasi yang memanjakan mata
+ Animasi akrobat terasa luwes
+ Soundtrack yang berkesan
+ Performa sangat mulus, selain di Switch
+ Banyak area rahasia yang bisa dijelajahi
+ Pertarungan boss terasa menantang
- Tidak ada Fast Travel untuk pindah area
- Agak grindy untuk upgrade Skill dan Equipment bersamaan