AKIBA'S TRIP: Undead & Undressed Director's Cut
Acquire
XSEED Games
1 Agustus 2023
PS4, Switch, PC
Action RPG
Dewasa
Cartridge, Digital
3.2 GB
US$ 29.99
AKIBA’S TRIP adalah sebuah game Action RPG garapan Acquire yang punya pendekatan yang berbeda dari game RPG pada umumnya. Ketika banyak judul yang menjauhi unsur sensualitas dan ketelanjangan agar bisa diterima lebih banyak pemain, game ini justru menjadikan elemen tersebut sebagai daya tariknya tersendiri.
Di bulan Agustus ini, AKIBA’S TRIP: Undead & Undressed atau yang biasa dikenal dengan sebutan AKIBA’S TRIP 2 di Jepang, kembali dirilis ulang dengan konten yang lebih lengkap dalam tajuk Director’s Cut (DC). Untuk platform PlayStation dan PC, game ini sudah pernah dirilis sebelumnya, namun seri kedua ini akhirnya melakukan debutnya untuk Nintendo Switch.
Apakah AKIBA’S TRIP: Undead & Undressed Director’s Cut menawarkan sesuatu yang baru?
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Akihabara terkenal sebagai salah satu tempat sakral di negeri Jepang, terutama bagi para pecinta kebudayaan Jepang yang disebut sebagai Otaku. Tempat ini dianggap suci oleh para otaku karena di sanalah mereka bisa mendapatkan barang-barang impiannya yang berhubungan dengan anime, manga dan sejenisnya.
Pada suatu hari, seorang otaku bernama Nanashi terbangun dari tidurnya dalam keadaan disekap oleh organisasi gelap. Ia disekap untuk dijadikan seorang Synthister, sebuah istilah yang merujuk kepada individu khusus yang bisa memakan hasrat dari orang lain. Namun, seorang gadis berambut ungu bernama Shizuku Tokikaze, datang untuk menyelamatkan Nanashi. Setelah berhasil kabur dari tempat penyekapan, mereka pun kembali ke kafe yang dijadikan markas oleh para Otaku di Akiba, yaitu MOGRA.
Siapakah dalang di balik organisasi gelap tersebut?
Mengapa mereka mengincar Nanashi untuk dijadikan Synthisters?
Temukan jawabannya dengan memainkan AKIBA’S TRIP: Undead & Undressed Director’s Cut!
Gameplay
Dalam game ini, Anda akan berperan sebagai seorang avatar yang bisa Anda ciptakan lewat Character Creation. Default-nya karakter protagonis di sini adalah seorang remaja pria berusia 17 tahun bernama Nanashi, namun Anda bisa mengganti model karakternya lewat template karakter yang sudah disediakan. Sayangnya, pembuatan avatar di sini terbilang terbatas karena Anda tidak diberi kebebasan untuk mengubah penampilan karakter secara drastis.
Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:
Setelah melewati sesi awal cerita, Anda baru akan diberikan kendali penuh atas sang protagonis. Anda akan berpetualang dengan konsep semi open-world, di mana Anda bisa berkeliling Akihabara sesuai keinginan Anda. Terdapat misi-misi utama yang ditandai oleh indikator tanda seru berwarna kuning untuk memajukan cerita.
Masih seperti game sebelumnya, distrik Akiba di sini masih dipenuhi oleh toko-toko elektronik, pernak-pernik anime serta NPC yang lalu lalang. Framerate-nya sendiri kini sudah mengalami perbaikan dari versi originalnya sehingga pengalaman yang Anda dapatkan jauh lebih baik dari versi PSVita-nya terdahulu.
Sesi cerita dalam game ini biasanya digambarkan menggunakan visual novel, di mana karakter akan melakukan percakapan dengan potret ilustrasi karakter di atas kotak teks. Sebagian besar percakapan di sini durasinya agak panjang, jadi Anda harus tahan untuk menyaksikan interaksinya agar bisa memahami konteks ceritanya.
Pada setiap percakapan, tidak jarang karakter Anda diminta untuk memilih jawaban yang ada. Jawaban-jawaban yang tersedia sering kali terkesan bercanda, sehingga Anda tidak perlu menanggapi ceritanya secara serius. Namun, dari pilihan-pilihan jawaban ini, nantinya Anda bisa mendapatkan ending cerita yang berbeda.
Selain eksplorasi, game ini juga memiliki sesi pertarungan yang mengadopsi konsep Brawler ala game Yakuza klasik. Anda punya tiga tombol serang berbeda, yaitu High untuk menyerang bagian kepala, Mid untuk menyerang bagian badan dan Low untuk menyerang bagian kaki.
Berbeda dengan game kebanyakan yang membawa Health Bar sebagai indikator kesehatan karakter, Health Bar di sini adalah sebagai penanda ketahanan pakaian atau aksesoris kepala karakter. Untuk memenangkan pertarungan, Anda harus melucuti pakaian lawan hingga menyisakan pakaian dalam saja. Sebagai seorang Synthisters, karakter Anda juga diperlakukan sama. Ketika pakaian karakter Anda terlucuti dari atas sampai bawah, maka karakter Anda akan terbakar oleh sinar matahari layaknya seorang vampir.
Selain bertarung dengan tangan kosong, Anda juga bisa menggunakan senjata seperti pemukul baseball, monitor, keyboard dan sejenisnya. Kontrol pertarungannya sendiri cukup sederhana karena Anda cukup menekan tombol serang berulang-ulang untuk melancarkan kombo.
Jangan lupa sesekali menggunakan tombol Dodge untuk menghindar dan melancarkan Counter Attack karena tidak jarang musuh-musuh Anda menyerang secara keroyokan. Untungnya, ada fitur bernama Chain Strip yang tampil berupa Quick Time Event, sehingga Anda bisa melucuti banyak pakaian musuh secara cepat ketika Health Bar mereka sudah sekarat.
Presentation
Visual
Berbeda dengan Hellbound & Debriefed yang merupakan versi Remastered, AKIBA’S TRIP: Undead & Undressed Director’s Cut hanyalah penyempurnaan konten sehingga secara presentasi, ia masih terlihat mirip dengan versi originalnya, seperti animasi, model karakter hingga tampilan visualnya. Mungkin perubahan yang cukup signifikan di versi DC ini adalah kualitas teksturnya yang terlihat lebih tajam serta performa framerate-nya yang jauh lebih stabil. Sementara, waktu loadingnya sendiri hanya lebih cepat sedikit versi PS4-nya.
Audio
Satu aspek yang selalu kami sukai dari game-game Jepang yang diterbitkan oleh XSEED Games di wilayah barat adalah sulih suara berbahasa Inggrisnya yang fantastis. Meskipun game ini mengambil tema kebudayaan Jepang yang tentu saja memiliki banyak istilah aneh yang sulit dimengerti, namun para sulih suara Inggrisnya tetap bisa memberikan ekspresi yang tepat dalam setiap percakapan.
Soundtrack di game ini juga sangat mendukung atmosfer wibu atau otaku yang sangat kental. Dengan perpaduan antara genre Techno, House dan Electronica yang tepat, Anda seperti sedang berada di Akihabara yang sesungguhnya.
Value
AKIBA’S TRIP: Undead & Undressed pertama kali dirilis sepuluh tahun yang lalu untuk PS3 dan PSVita, yang kemudian juga dirilis untuk PS4 setahun setelahnya. Versi DC ini memang bukanlah Remake atau Remastered dari versi original. Ia hanyalah sebuah Enhanced Version yang memberikan sedikit perbaikan teknis, menyuntikkan seluruh konten DLC yang pernah dirilis sebelumnya serta menambahkan beberapa konten baru.
Bagian yang paling menarik dalam versi DC adalah penambahan rute cerita baru yang melibatkan Kati Raikonnen yang sebelumnya tidak ada pada versi originalnya. Rute ini menghadirkan ending baru yang terhubung dengan masa depan. Dalam versi DC, cerita aslinya telah dirancang ulang agar relevan dengan rute milik Kati karena developer sudah mengonfirmasi bahwa rute cerita Kati ini diposisikan sebagai True Ending. Untuk Anda yang sudah memiliki game versi originalnya di PS4 dan PC, rute cerita Kati ini bisa Anda beli secara terpisah sebagai DLC sehingga Anda tidak perlu membeli gamenya lagi secara penuh.
Conclusions
Secara keseluruhan, AKIBA’S TRIP: Undead & Undressed Director’s Cut hanyalah penyempurnaan dari versi originalnya dengan penambahan konten dan rute cerita tanpa adanya perubahan yang revolusioner. Versi Nintendo Switch yang kami mainkan punya kualitas visual yang sedikit lebih tajam, namun secara animasi, ia masih terasa kikuk seperti versi originalnya yang rilis sepuluh tahun lalu.
+ Rute cerita baru
+ Akhirnya punya True Ending
+ Serunya mengelilingi Akihabara
+ Karakter-karakter aneh bin ajaib
+ Soundtrack yang enak didengar
+ Beberapa sulih suara menggunakan rekaman baru
+ Sudah termasuk seluruh DLC
+ Framerate sudah lebih stabil
- Presentasi visual tidak banyak berubah
- Animasi masih terlihat kaku
- Area yang masih dipisahkan layar loading