Naruto x Boruto: Ultimate Ninja Storm Connections
CyberConnect2
Bandai Namco
16 November 2023
PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series, Switch, PC
Fighting
Remaja
Blu-ray, Cartridge, Digital
https://www.bandainamcoent.asia/eu/games/naruto-x-boruto-ultimate-ninja-storm-connections
Rp 879.000 (Standard)
Rp 1.229.000 (Deluxe)
Rp 1.479.000 (Sound Ultimate)
Di medio 2000-an, majalah Weekly Shonen Jump begitu dianugerahi banyak judul manga keren yang membuat penjualannya laris manis di pasaran. Pada masa itu terdapat tiga judul yang mendapat sebutan “Big 3”, di antaranya adalah One Piece, Bleach dan Naruto. Ketiganya berhasil menyedot perhatian publik hingga mendapatkan berbagai adaptasi seperti anime, movie dan tentu saja video game.
Manga Naruto memang sudah lama selesai, namun petualangan di Dunia Ninja tetap berlanjut ke era baru yang dibintangi oleh anaknya yang bernama Boruto. Meskipun harus kita akui bahwa kualitas cerita Boruto sendiri tidak sebagus saat Naruto dulu, namun Bandai Namco tetap meyakini bahwa Naruto dan Boruto masih belum kehilangan pesonanya untuk memikat para penggemarnya. Oleh karena itulah, Bandai Namco sekali lagi mempercayakan CyberConnect2 untuk menggarap sebuah judul game fighting baru yang berjudul Naruto x Boruto: Ultimate Ninja Storm Connections.
Apakah game ini bisa menjadi obat penawar rindu bagi penggemar Naruto?
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Cerita dimulai ketika Dunia Ninja kembali damai saat Naruto menjabat sebagai Hokage di desa Konoha. Meskipun ayahnya adalah seorang Hokage, namun Boruto kini tengah keranjingan memainkan game online populer berjudul “Ninja Heroes”. Dalam game online itu, Boruto bertemu dengan seorang navigator dari game tersebut bernama Nanashi. Meskipun hubungan keduanya hanya sebatas pemain dan navigator, namun ternyata keduanya mulai menjalin ikatan khusus.
Akan tetapi, setiap kali Boruto berhenti memainkan game tersebut, ada sesuatu yang tidak normal terjadi di dunia nyata yang menyebabkan ancaman terjadinya Perang Besar Antar Ninja Ke-5. Saat dunia mengalami kekacauan, Boruto mencurigai seorang pria misterius bernama Merz, yang mungkin mengetahui sesuatu tentang peristiwa ini.
Mampukah Boruto memecahkan misteri yang mengancam Dunia Ninja ini?
Temukan jawabannya dengan memainkan Naruto x Boruto: Ultimate Ninja Storm Connections!
Gameplay
Naruto x Boruto: Ultimate Ninja Storm Connections adalah sebuah game 3D Fighting Arena berbasiskan semesta anime Naruto yang menghadirkan lebih dari 130 karakter yang bisa Anda mainkan. Tiap karakternya punya gerakan dan gaya bermain yang unik, namun tetap dengan kontrol yang sederhana dan mudah dipahami oleh orang awam sekalipun.
Meskipun tidak menyertakan angka “5” yang mengisyaratkan akan sebuah sekuel, namun game ini tetap menghadirkan banyak update baru seperti perbaikan visual, penambahan konten dan karakter. Selain itu, ia juga menghadirkan sebuah mode cerita baru yang belum pernah Anda saksikan sebelumnya, baik dalam manga, anime, movie maupun game.
Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:
Mode Permainan
Game ini menyediakan dua mode cerita terpisah, yaitu Mode Sejarah dan Mode Cerita Spesial. Mode Sejarah menceritakan kisah perjalanan Naruto, mulai dari ia kecil, remaja hingga tumbuh dewasa, rivalitasnya dengan Sasuke hingga berakhir melawan Kaguya.
Cerita dalam Mode Sejarah sudah diringkas menjadi delapan bab saja, di mana setiap bab terdiri dari beberapa cutscene dan pertarungan. Sayangnya, tidak semua pertarungan diperlihatkan di sini karena ada beberapa bagian yang dipotong agar tidak bertele-tele. Meskipun begitu, mode ini tetap menjadi media terbaik apabila Anda baru ingin mengenal dunia Naruto tanpa perlu menyaksikan adegan filler seperti menonton animenya.
Cara penyajian cutscene ceritanya ditampilkan dalam bentuk slideshow yang diambil dari potongan anime-nya dan bukan render animasi 3D sepenuhnya. Kendati demikian, pada adegan pertarungan yang berlangsung, Quick Time Event (QTE) masih menjadi kekuatan utama yang memberikan efek dramatis dan sinematik untuk memperkuat alur cerita.
Sementara, Mode Cerita Spesial menghadirkan cerita original baru yang dibuat secara khusus oleh CyberConnect2 untuk game ini. Di mode ini, diceritakan bahwa Boruto tengah keranjingan bermain video game terbaru berjudul Ninja Heroes. Dalam game ini, ia menggunakan perangkat VR dan bisa menggunakan avatar dari dunia ninja sesungguhnya.
Selain Boruto, ternyata teman sedesanya seperti Inojin dan Shikadai juga memainkan game yang sama. Mereka pun akhirnya bertemu di dalam game dengan bentuk avatar yang tidak disangka-sangka. Namun, setelah Boruto memainkan game Ninja Heroes, ia mendapati berbagai peristiwa aneh yang terjadi dalam kehidupan nyata sampai akhirnya memicu Perang Besar Antar Ninja yang ke-5.
Secara pola permainan, sebenarnya Mode Cerita Spesial ini tidak berbeda jauh dengan Mode Sejarah, di mana Anda akan menyaksikan cerita, dilanjutkan pertarungan, kemudian meraih peringkat dalam pertarungan tersebut dan berlanjut ke adegan selanjutnya dan seterusnya. Bedanya, cara penyajian cutscene di mode ini tidak menggunakan slideshow, melainkan di-render secara 3D sehingga terasa lebih imersif.
Satu hal yang agak kami sayangkan adalah, pada mode cerita Boruto ini, tidak ada sesi eksplorasi seperti Boruto’s Tale dalam UNS4 kemarin. Jadi, sepanjang permainan, Anda hanya bisa menyaksikan cutscene demi cutscene, kemudian dilanjutkan dengan pertarungan atau memilihnya lewat menu-menu konvensional tanpa adanya interaksi dengan dunia ninja.
Selain mode cerita, game ini juga masih membawa mode-mode pertarungan lamanya, baik Offline maupun Online. Dalam mode Offline, Anda bisa memainkan tipe mode seperti Free Battle, Survival, Tournament, League dan Practice, sementara dalam mode Online, Anda bisa memilih antara dua opsi, yaitu Casual Match untuk bertarung dengan pemain lain secara acak, serta Rank Match yang lebih kompetitif untuk memperoleh ranking.
Developer menambahkan satu mode Customization untuk mempercantik tampilan karakter favorit Anda. Untungnya, fitur kustomisasi di sini hanya bersifat sebagai kosmetik dan tidak mempengaruhi atribut karakter seperti kekuatan atau pertahanan. Item-item kustomisasi yang bisa Anda ubah meliputi kostum, pose karakter, aksesoris, stempel hingga Home Screen Background.
Pilihan Karakter
Mengingat game Naruto Ultimate Ninja Storm ini bersifat iteratif, oleh karena itu semua karakter yang pernah ada dalam seri-seri sebelumnya, kembali hadiri di sini. Maka dari itu, game ini bisa dibilang menjadi game Naruto dengan jumlah karakter terbanyak yang pernah ada dengan total lebih dari 130 karakter.
Meskipun jumlah angkanya mencapai tiga digit, namun sebenarnya ada beberapa karakter yang punya banyak versi berbeda, walaupun kostumnya sama. Terhitung hanya ada sekitar 10 karakter baru saaj yang bisa Anda mainkan di sini, di antaranya Boruto (Karma), Naruto (Baryon Mode), Sasuke (Supporting Kage), Indra Otsutsuki, Ashura Otsutsuki, Kawaki, Jigen, Boro, Delta dan Kojin Kashin.
Mekanisme Pertarungan
Secara garis besar, tidak ada perubahan yang signifikan pada mekanisme pertarungannya. Anda masih bisa melancarkan kombo karakter dengan menekan tombol lingkaran berulang-ulang, sambil sedikit menekan tombol arah untuk menambahkan variasi.
Cara mengeluarkan jutsu setiap karakter juga masih sama, dengan menekan tombol segitiga terlebih dahulu, diikuti dengan tombol kotak atau lingkaran. Anda juga masih bisa memanggil bala bantuan dari karakter support dengan tombol L1 dan R1 apabila memang tersedia.
Fitur Combination Ultimate Jutsu dari UNS 4 juga kembali diterapkan di sini. Fitur ini bisa Anda picu jika memasangkan tiga orang karakter yang tepat dalam satu tim. CC2 menambahkan beberapa kombinasi baru dalam game ini, seperti Naruto-Hinata-Boruto, Sasuke-Sakura-Sarada dan lain sebagainya.
Terlepas dari minimnya mekanik baru, bukan berarti game ini benar-benar tidak menghadirkan sesuatu yang berbeda dari seri sebelumnya. Mengikuti tren game fighting modern lainnya, developer menyediakan fitur baru bernama Mode Kontrol Sederhana yang bertujuan untuk mempermudah para pemain kasual yang tidak terbiasa dengan skema kontrol yang rumit.
Skema kontrol ini sangat kami rekomendasikan untuk para pemula atau anak-anak karena dengan begitu Anda bisa melakukan gabungan aksi-aksi kompleks seperti kombo, Chakra Dash hingga mengeluarkan Jutsu hanya dengan menekan satu tombol yang sama berulang-ulang. Namun, jika Anda tidak menyukai skema kontrol simpel ini, Anda masih bisa menggunakan Normal Control Mode seperti seri-seri sebelumnya.
Presentation
Visual
Menurut kacamata kami, visual dalam game ini masih terlihat sama dengan Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm 4 (2016). Bahkan, kami sempat membandingkannya dengan Dragon Ball Z Kakarot (2020) dan Demon Slayer – Kimetsu no Yaiba – The Hinokami Chronicles (2021) yang juga digarap oleh CyberConnect2 dan ternyata kedua game tersebut punya kualitas visual yang jauh lebih bagus dari game ini.
Presentasi visualnya semakin dicederai oleh model render karakter lamanya yang ternyata tidak diperbaharui. Bahkan, beberapa karakter NPC di cerita Boruto, wajahnya tampak pucat pasi tanpa ekspresi. Akan tetapi, puncak kekecewaan kami terhadap presentasi visualnya terletak pada bagaimana penyajian cutscene cerita dalam mode Sejarah. Petualangan dan pertarungan Naruto yang dahulu ditampilkan begitu epik dalam game-game sebelumnya, kini hanya ditampilkan dalam bentuk tangkapan layar dari anime-nya yang bersifat statis. Sungguh sangat disayangkan!
Audio
Serupa dengan Dragon Ball, Naruto menjadi salah satu adaptasi anime yang selalu mendapatkan dua sulih suara dalam gamenya, Bahasa Jepang dan Inggris. Jika kebanyakan orang lebih suka menggunakan suara Jepangnya, sebaliknya kami malah lebih terbiasa mendengar suara karakter di semesta Naruto dalam bahasa Inggris. Mungkin ini masalah selera, namun kami merasa bahwa kualitas sulih suara Inggrisnya memang berada di atas rata-rata anime lainnya.
Selain musik-musik latar standar, CC2 juga menghadirkan lima OST anime Naruto yang bisa Anda gunakan sebagai musik latar selama pertarungan, di antaranya adalah Haruka Kanata (Asian Kung-Fu Generation), GO!!! (FLOW), Blue Bird (Ikimonogakari), Silhouette (KANA-BOON) dan Kaze (Yamazaru). Sayangnya, kelima OST anime-nya ini terkunci dalam konten DLC sehingga Anda harus rela merogoh kocek lagi seharga Rp 299.000 untuk mendapatkannya.
Value
Sejujurnya, pengalaman yang kami dapatkan dari Naruto x Boruto: Ultimate Ninja Storm Connections masih sangat mirip dengan Naruto Shippuden: Ultimate Ninja Storm 4 (2016). Yang membedakannya hanyalah tambahan sepuluh karakter baru, opsi mode kontrol sederhana yang mempermudah pendatang baru dan sebuah cerita spesial Boruto yang tidak terlalu istimewa.
Di luar fitur-fitur baru di atas, ada satu fitur yang membuat kami agak tersenyum saat memainkan game ini. Ya, bagi gamer Indonesia (termasuk kami), hadirnya opsi Bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar, jelas menjadi nilai plus yang tidak mungkin kami abaikan begitu saja. Meskipun hasil terjemahannya sendiri bisa dibilang masih jauh dari kata sempurna, namun hal ini menjadi pertanda bahwa pasar game di negara kita sudah semakin dianggap penting oleh publisher mancanegara, salah satunya adalah Bandai Namco.
Conclusions
Di luar penerapan Bahasa Indonesia dalam gamenya, Naruto x Boruto: Ultimate Ninja Storm Connections masih menawarkan pengalaman bermain serupa dengan UNS4 yang rilis tujuh tahun lalu. Kami sendiri sebenarnya sudah agak bosan melihat game Naruto UNS karena kita terus disuguhi tujuh judul berbeda dalam 15 tahun terakhir, di luar versi DLC lengkap seperti UNS 3 Full Burst dan UNS 4 Road to Boruto.
Berdasarkan pengalaman CyberConnect2 menggarap Dragon Ball Z Kakarot (2020), sebenarnya bisa saja mereka meracik game Naruto di luar 3D Fighting Arena, namun sepertinya Bandai Namco masih bermain aman untuk franchise game Naruto mengingat kegagalan Shinobi Striker kemarin. Besar harapan kami, Bandai Namco bisa menghadirkan game Naruto dengan genre baru untuk memberikan penyegaran kepada franchise ini.
Naruto Musou, mungkin?
+ Tersedia opsi Bahasa Indonesia
+ Jajaran karakter terlengkap
+ Mode kontrol sederhana memudahkan pemula
+ Mekanisme pertarungan yang masih sama
+ Item kustomisasi sangat banyak
+ Berjalan 60 fps di PS5
+ Animasi Jutsu yang selalu memesona
- Cerita Spesial Boruto yang kurang istimewa
- Kualitas visual masih selevel dengan UNS4
- Banyak adegan penting yang dipotong dari Mode Sejarah
- Cutscene mode Sejarah bersifat statis
- Absennya sesi eksplorasi dalam mode cerita
- OST anime terkunci dalam DLC