Bertepatan dengan acara livetsream khusus yang diselenggarakan kemarin, Atlus bersama developer Studio Zero membagikan banyak detail informasi baru untuk proyek game RPG Fantasy garapannya yang berjudul Metaphor: ReFantazio.
■ Premis Cerita
Game ini akan bersetting di sebuah negeri fantasy bernama United Kingdom of Euchronia yang terbagi menjadi beberapa wilayah dan dihuni oleh 8 suku (Clemar, Roussainte, Ichthyia, Rogue, Nydia, Palipas, Eugief, Mutsutari)
Dikisahkan negeri tersebut awalnya disatukan oleh raja pertama yang heroik dan kemudian pemerintahannya dilanjutkan oleh anak cucu keluarga kerajaan yang mewarisi kekuatan sihir sang raja pertama. Namun perlahan lahan-lahan negeri tersebut mulai berubah menjadi “negara yang tidak berbudi luhur” yang terkoyak oleh ketidaksetaraan dan diskriminas. Tak hanya itu saja, korupsi pun sering terjadi selama bertahun-tahun.
Di alam yang luas, hewan-hewan berbahaya dan monster misterius yang dikenal sebagai “Humans” merajalela, membuat wilayah di luar tembok kota menjadi tidak aman. Pada suatu waktu, terjadilah pembunuhan pangeran dan raja Euchronia yang menimbulkan kekacauan dan kerusuhan di kerajaan yang kini tidak memiliki penguasa.
Terbunuhnya sang raja beserta pangeran, membuat United Kingdom of Euchronia kini kehilangan penguasanya serta penerusnya. Membuat pihak kerajaan pun menyelenggarakan “election-enforcing magic” sebuah pertarungan perebutan tahta kerajaan.
■ Prolog
Beberapa waktu setelahnya, seorang anak laki-laki dan perinya memulai perjalanan untuk menjalankan suatu misi. Anak laki-laki tersebut adalah protagonis game ini dan merupakan suku elda, suku yang dibenci dan jumlahnya sedikit. Bersama rekannya, peri Galica, ia harus menemukan cara untuk mematahkan kutukan yang telah ditimpakan pada sang pangeran.
Satu-satunya cara untuk mematahkan kutukan maut yang menghabisi sang pangeran yaitu “dengan mengambil nyawa penyihir yang mengutuknya.” Saat ia melakukan perjalanan melintasi benua yang luas, sang protaonis akan bertemu dan menjalin ikatan dengan banyak orang, dan akhirnya mempelajari sifat sebenarnya dari kerajaan tersebut.
Perjalanan sang protaonis tersebut nantinya akan diawali dengan sebuah kejadian besar yang mengguncang seluruh kerajaan.
■ Makhluk Monstrosities yang Dikenal dengan Nama “Humans”
Makhluk tak dikenal dengan bentuk dan penampilan aneh yang diketahui asal-usulnya. Masing-masing menyimpan sejumlah besar Magra yang merajalela di sistem tubuh mereka, mendorong mereka untuk menyerang segala sesuatu di sekitar mereka tanpa pandang bulu. Meskipun umumnya tidak cerdas dan agresif, mereka mampu menggunakan kekuatan sihir mematikan. Tubuh mereka juga kuat, bahkan yang ukurannya lebih besar mampu memusnahkan seluruh pasukan.
■ Gameplay Mechanics
Untuk gameplay sendiri game ini terbagi menjadi sisi eksplorasi (Travel) dan aksi pertarungan (Battle).
Travel
- Mekanisme “simulasi kehidupan sehari-hari” yang realistis dari seri Persona kini telah berevolusi! Nikmati pengalaman menjalani kehidupan sehari-hari di game ini seolah-olah player tengah benar-benar merencanakan sebuah perjalanan.
- Bepergian keliling dunia dengan kendaraan raksasa beranma Gauntlet Runner. Berpindah di antara beberapa pangkalan dan memulai perjalanan keliling dunia!
Battle
- Memadukan battle system turn-based ala Persona 5 di kala melawan musuh kuat dengan level lebih tinggi serta sistem pertarungan action-based untuk mengalahkan musuh yang levelnya lebih rendah, membuat game ini hadir dengan battle mechanics yang unik.
- Seluruh party members akan bisa dikustom, memungkinkan adanya berbagai macam formasi party.
Metaphor: ReFantazio sendiri akan dirilis untuk PS4, PS5, Xbox Series X/S, dan juga PC via Steam pada musim gugur 2024 mendatang.