S.T.A.L.K.E.R. 2: Heart of Chornobyl
GSC Game World
GSC Game World
4divinity
20 November 2024
Xbox Series, PC
AMD Ryzen 7 7800X3D
Asus ROG Strix GeForce
RTX 4080 Super 16 GB
First-person Shooter
Dewasa
Digital
160 GB
Rp 665.000
Setelah berjarak hampir dua dekade sejak iterasi pertama-nya, game survival horror dengan genre open world dari GSG Games pada akhirnya berhasil membuahkan sebuah sekuel yang sudah ditunggu-tunggu. Bertajuk S.T.A.L.K.E.R. 2: Heart of Chornobyl, game ini merupakan kelanjutan cerita dari peristiwa yang terjadi pada event sebelumnya di game S.T.A.L.K.E.R.: Call of Pripryat yang rilis pada 2009 silam.
Walaupun mengalami naik turun dan tantangan yang tak mudah dalam proses pengembangannya, GSG Games berhasil membuktikan bahwa kegigihan untuk menghadirkan game yang berkualitas tetap hadir dengan hasil yang tidak menghianati proses. Saat ini, S.T.A.L.K.E.R. 2 telah hadir pada platform Steam dan menjadi title console exclusive pada Xbox Series, serta menjadi salah satu judul game yang rilis Day One pada layanan subscription Xbox Gamepass.
Meskipun mengalami beberapa masalah pada saat peluncurannya, terutama dari sisi performance dan technical issue baik di platform PC maupun konsol, S.T.A.L.K.E.R. 2 tetap memberikan pengalaman yang terbaik kepada para pemainnya melalui sajian survival horror yang ikonis. Mekanisme permainannya menggabungkan elemen survial yang penuh strategi, dunia open world yang immersive, serta kualitas audio visual penuh detail realistis yang kian menambah suasana horror.
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Cerita dalam game ini berlangsung setelah peristiwa puncak pada game sebelumnya. Kisah dimulai dengan kembalinya Skif, seorang veteran Korps Marinir Ukraina yang baru saja kembali dari penempatan selama tiga tahun dalam suatu konflik. Ia terbangun dan mendapati apartemennya telah dihancurkan oleh anomali yang secara misterius muncul di luar The Zone, meninggalkan artefak yang tidak diketahui asal-usulnya.
Berusaha mendapatkan uang untuk membeli rumah baru, Skif diselundupkan ke dalam The Zone oleh seorang ilmuwan bernama Profesor Hermann, yang memberinya sebuah teknologi yang disebut Scanner. Scanner ini menciptakan anomali lokal dan tampaknya dapat “mengisi ulang” artefak yang telah habis. Saat memasuki The Zone, Skif mendapati bahwa tim yang seharusnya ditemuinya telah terbunuh. Ia kemudian memutuskan untuk berangkat sendiri menggunakan Scanner di koordinat khusus tempat Scanner bekerja.
Pada percobaan ketiga yang berhasil, Skif terganggu oleh penyelidikan dari tentara faksi Ward, yang didedikasikan untuk mengendalikan The Zone dan menghentikan perluasannya. Tentara-tentara tersebut dibunuh oleh pihak lain yang tidak dikenal, yang kemudian mencuri barang-barang milik Skif dan membuatnya pingsan. Setelah terbangun, Skif berangkat untuk mengambil kembali Scanner dan artefaknya, dibantu oleh lone survivor bernama Richter.
Dalam perjalanannya, Skif menemukan dirinya mengikuti jejak Solder, yang menjual koordinat tempat untuk menempatkan Scanner kepada para ilmuwan, bekerja sama dengan Stalkers lokal atau Ward dalam prosesnya. Cerita berkembang menjadi petualangan penuh intrik dan bahaya di dalam The Zone, di mana Skif harus menghadapi berbagai tantangan untuk mengungkap misteri di balik anomali dan artefak yang ada
Lantas, apa yang sebenarnya menjadi tujuan Skif?
Konspirasi apa yang akan terkuak?
Temukan jawabannya dengan memainkan S.T.A.L.K.E.R. 2: Heart of Chornobyl!
Gameplay
Seperti pada game dengan genre sejenis seperti Metro Series dan Resident Evil, STALKER 2 mempertahankan gameplay yang memadukan elemen menarik dari first-person shooter dengan sentuhan survival horror. Saat Anda memulai setiap misi, selain dihadapkan pada objektif yang harus diselesaikan, Anda juga diharuskan untuk selalu berusaha melakukan berbagai tindakan dengan hati-hati dan penuh pertimbangan. Sebab, berbagai ancaman siap menanti Anda, tidak hanya dari para mutant dan musuh yang berkeliaran, namun dari kondisi alamnya sendiri yang penuh dengan anomali yang mematikan.
Saat memulai permainan, Anda akan memilih tingkat kesulitan mulai dari Rookie hingga Veteran. Bagi Anda yang ingin menikmati permainan dengan lebih santai, Anda dapat memiliih tingkat kesulitan terendah. Meskipun begitu, tantangan yang Anda hadapi tidak serta merta menjadi mudah, sebab pada tingkat kesulitan yang paling rendah pun, damage dan tebalnya darah musuh juga cukup menantang dan tidak mudah untuk ditaklukan.
Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:
S.T.A.L.K.E.R. 2 merupakan game survival open world, dengan bentangan map yang sangat luas. Terdiri dari lebih dari lima wilayah yang berbeda, ia menjanjikan pemandangan alam yang immersive, baik dengan lokasi yang baru maupun lokasi lama yang muncul kembali dari game pertamanya.
Sepanjang permainan, Anda akan banyak menghabiskan waktu untuk melakukan eksplorasi dan mengumpulkan loot, seperti persenjataan, armor, dll. Bisa dibilang, hampir 50% dari playthrough kami adalah menyusuri jalan setapak demi setapak untuk mencari jalan menuju berbagai objektif maupun mengumpulkan resource. Meskipun terlihat sedikit membosankan, pada kenyataannya kami sangat menikmati perjalanan di berbagai area dalam the Zone, sebab ia menawarkan ruang lingkup pemandangan yang beragam.
Suasana apokaliptic yang sangat terasa dengan banyaknya daerah yang dipenuhi dengan racun dan radiasi tinggi, bangunan-bangunan terbengkalai, hutan-hutan kering yang menimbulkan suasana menyeramkan di malam hari, hingga sisa-sisa peradaban manusia yang jelas telah hilang karena bencana yang terjadi.
Ditambah lagi, berbagai random encounter yang akan Anda hadapi di tengah perjalanan akan menambah keseruan yang menggugah adrenalin, seperti misalnya terjadinya badai radiasi yang mengharuskan anda untuk secepat mungkin mencari shelter untuk berlindung. Atau serangan mendadak dari Bloodsucker, mutant pemangsa manusia yang dapat menghilang. Atau ketika Anda secara tiba-tiba disergap oleh sekelompok orang bersenjata yang sedang berpatroli. Kejadian-kejadian ini akan memberikan keunikan tersendiri yang tidak akan jalannya permainan tidak terasa monoton.
Dari sisi gameplay combat dan mekanik survivalnya, S.T.A.L.K.E.R. 2 masih mempertahankan cita rasa yang tinggi tentang bagaimana beradaptasi di lingkungan alam yang keras. Karakter Anda akan disertai dengan berbagai fitur untuk dapat merasakan lelah dan lapar, sehingga Anda diharuskan untuk mengelola rasa ini dengan beristirahat yang cukup dan memakan makanan untuk memulihkan tenaga Anda. Karena anda tidak akan mau secara tiba-tiba tertidur ketika sedang menghindari serangan mutan, bukan?
Selain itu, sistem inventory juga memiliki pengaruh signifikan terhadap gameplay. Setiap item yang anda bawa, memiliki fungsinya masing-masing dengan memiliki durability yang terbatas, terutama pada armor dan senjata yang bisa mengalami kerusakan semakin sering anda memakainya, atau ketika terkena damage.
Setiap item juga memiliki beratnya masing-masing yang akan mempengaruhi isi tas anda. Jika inventory anda telah melewati dari batas maksimalnya, maka itu akan menyulitkan pergerakan anda. Sehingga, Anda harus pintar-pintar untuk mempersiapkan semua peralatan yang akan anda bawa, termasuk berapa banyak ransum, medical pack, dan ammo yang pasti akan Anda gunakan.
Hindari menimbun terlalu banyak barang yang tidak anda perlukan, karena itu justru akan menyulitkan anda. Kami sarankan untuk segera menemui vendor terdekat untuk menjual barang-barang yang tidak anda perlukan, karena setiap Coupun (mata uang dalam game ini) akan sangat berharga.
Mengapa? Karena sistem dalam game ini hampir semuanya memerlukan uang. Terutama untuk melakukan upgrade dan memperbaiki gear dan senjata anda. Dan pada awal rilis game ini, kami merasa bahwa ekonomi yang terjadi di game sangat sulit untuk mendapat uang dalam jumlah banyak, sementara harga untuk repair dan upgrade cukup mahal. Untung saja hal ini tidak berlangsung lama, sebab developer telah melakukan patch untuk menyeimbangkan hal tersebut.
Menilai dari aspek combatnya, S.T.A.L.K.E.R. 2 menjadi salah satu game first person shooter yang kami sukai. Meskipun AI dan pergerakan musuh terasa kaku, namun feeling saat menembak memberikan impact yang bervariasi tergantung dari senjata yang anda gunakan. Juga animasi reloadnya terasa memuaskan. Banyak variasi senjata yang dapat anda gunakan, mulai dari pistol, assault rifle, shotgun hingga RPG. Anda juga dapat melakukan modifikasi untuk meningkatkan status masing-masing senjata Anda.
Hal yang menarik dan membuat game ini realistis bahwa senjata yang anda gunakan secara terus menerus akan mengalami kerusakan. Sebagai contoh, senjata anda dapat macet dan harus anda perbaiki sebelum akhirnya dapat digunakan kembali. Tentu hal ini harus menjadi perhatian anda untuk selalu memperhatikan durability dari persenjataan yang anda bawa, agar tidak mengganggu jalannya pertempuran.
Selain baku tembak secara frontal, anda juga dapat menyerang musuh dengan taktik stealth. Bahkan, taktik ini adalah hal yang harus anda utamakan, sebab anda dapat menghemat lebih banyak resources jika dapat menghabisi musuh tanpa terdeteksi. Alasan lainnya adalah tidak adanya reward yang sepadan dari mengalahkan musuh, baik mutan maupun musuh manusia, kecuali memang terdapat reward khusus dari misi mengalahkan mereka. Jadi, menghindari kontak langsung adalah strategi terbaik yang bisa anda lakukan untuk bertahan hidup.
Sayangnya, pada saat peluncuran, S.T.A.L.K.E.R. 2 menghadapi beberapa masalah teknis, terutama dalam hal performancenya. Terdapat banyak bug dan drop framerates yang parah hingga membuat game terasa unplayable. Hal ini mungkin terjadi karena beban Unreal Engine 5 yang memang menjadi issue utama. Namun hingga review ini ditulis, developer telah meluncurkan beberapa update patch yang telah memperbaiki sebagian besar issue teknis dalam game ini.
Presentation
Visual
Dalam proses pengembangannya, S.T.A.L.K.E.R. 2 awalnya direncanakan untuk menggunakan Unreal Engine 4. Namun, developer mengambil keputusan untuk beralih ke Unreal Engine 5. Pergantian engine ini mungkin merupakan salah satu faktor yang dapat memengaruhi eksekusi visual permainan. Hal ini merupakan hal yang patut diapresiasi, sebab GCG Games dapat menyajikan kepada kita dunia post apocalyptic yang begitu indah sekaligus menyeramkan.
Bagaimana tidak, Anda dapat menikmati pemandangan alam dengan begitu indah dan detail. Pencahayaan yang luar biasa dan pergantian cuaca yang terasa seamless membuat visual game ini terasa begitu realistis. Juga ketika anda berada dalam ruangan yang gelap, detail dan kegelapannya terasa begitu mencekam. Sayangnya, untuk model NPC dan animasi gerakannya masih terasa kikuk dan juga banyak terjadi bug yang kadang membuat gelak tawa.
Audio
Kualitas suara dan efek audio nya juga digarap dengan sempurna. Mendukung teknologi Dolby Atmos, membuat detail-detail suara dalam game ini terdeliver dengan baik, dan tentu menambah suasana creepy-nya. Meskipun terdapat kekurangan dalam voice actornya, hal ini dapat tertutupi dengan efek suara environment yang akan membuat anda tenggelam dalam dunianya.
Value
Mencari game survival yang cocok di hati memang tidaklah mudah. Banyak pertimbangan-pertimbangan yang biasanya dipikirkan oleh gamer sebelum mencoba berinvest waktu dan uang dalam genre ini. Namun, S.T.A.L.K.E.R. 2 membuktikan bahwa genre yang niche ini juga memiliki kualitas yang tidak kalah bagus dari genre popular lainnya.
Conclusions
Secara keseluruhan, S.T.A.L.K.E.R. 2: Heart of Chornobyl telah melampaui apa yang dicapai dari pendahulunya. Peningkatan dari aspek gameplay dan kualitas visual juga terasa melonjak tinggi. Apalagi jika mengingat bahwa pengembangan game ini tidak berjalan dengan mulus, salah satu faktor-nya adalah kondisi perang yang melanda Ukraina yang juga mempengaruhi GCG Games yang bermarkas disana. Namun, hal ini tidak menjadi halangan untuk tetap dapat membuat sekuel yang memenuhi ekspektasi penggemar, terlepas dari segala kekurangan yang ada.
+ Gameplay survival horror dengan fitur-fitur yang lengkap dan penuh tantangan
+ Kualitas visual dan audio yang detail dan realistis
+ Dynamic weather yang menjadi salah satu fitur gamechanger
+ Random encounter yang membuat jalannya permainan terasa seru
+ Kebebasan untuk melakukan combat secara langsung ataupun stealth
- Terkadang eksplorasi yang sulit tidak mendapat reward yang sepadan
- Senjata yang terlalu cepat rusak sehingga mengganggu flow permainan
- Tidak ada progression yang berarti dari mengalahkan musuh
- Banyaknya bug yang terjadi dan issue performance
- AI dan animasi musuh yang kaku