Lost Twins 2
Playdew
Playdew
14 Agustus 2025
PS5, Xbox One, Xbox Series, PC
Puzzle-adventure
Remaja
Digital
Rp 279.000
LOST TWINS 2 adalah sekuel dari game puzzle-platformer indie yang dikembangkan dan dipublikasikan oleh Playdew. Game ini resmi dirilis pada 14 Agustus 2025 untuk platform PC (Steam dan Microsoft Store), PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series.
Mengusung gaya visual yang terinspirasi dari karya-karya Hayao Miyazaki, game ini menawarkan pengalaman bermain yang tidak hanya menantang secara logika, tetapi juga turut memanjakan mata karena visualnya yang mirip dengan animasi-animasi dari Studio Ghiblii. Dengan mode solo dan local co-op, Lost Twins 2 mengajak pemain untuk kembali menyusuri dunia surealis bersama dua karakter utama: Abi dan Ben.
Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Story
Cerita Lost Twins 2 dimulai dengan Abi dan Ben yang terjebak dalam dunia misterius setelah sebuah insiden aneh memisahkan mereka dari rumah, dan tiba-tiba terdampar dalam duia antah berantah. Dunia ini bukan sekadar tempat asing—ia adalah refleksi dari ingatan, emosi, dan trauma masa kecil yang terfragmentasi. Setiap level yang mereka lalui bukan hanya tantangan fisik, tetapi juga metafora dari perjalanan batin mereka untuk memahami kehilangan dan harapan.
Di pertengahan permainan, narasi mulai mengaburkan batas antara kenyataan dan imajinasi. Pemain mulai menyadari bahwa dunia yang mereka jelajahi bukanlah dunia nyata, melainkan konstruksi dari pikiran mereka sendiri. Sosok Fenghuang—burung mitologis yang muncul sebagai pemandu—mulai menunjukkan sisi ambigu: apakah ia benar-benar penolong, atau justru simbol dari keterikatan yang harus dilepaskan?
Apakah kakak-beradik kembar ini berhasil untuk kembali pulang ke rumah mereka?
Temukan jawabannya dengan memainkan Lost Twins 2!
Gameplay
Secara mekanis, Lost Twins 2 tetap mempertahankan akar puzzle-platformer-nya, namun dengan satu inovasi utama: sistem world-shifting. Pemain tidak hanya menggerakkan karakter, tetapi juga menggeser potongan dunia seperti ubin puzzle untuk menciptakan jalur baru atau membuka ruangan yang tertutup. Ini menciptakan lapisan strategi tambahan yang membuat setiap level terasa seperti teka-teki Rubik yang hidup.
Abi dan Ben memiliki kemampuan unik masing-masing—Abi lebih lincah dan bisa melompat lebih tinggi, sementara Ben mampu mendorong objek berat. Anda harus berganti karakter secara dinamis atau bekerja sama dalam mode co-op untuk menyelesaikan setiap tantangan level.

Puzzle dalam game ini dirancang dengan cermat—tidak pernah terasa terlalu mudah, tapi juga jarang membuat frustrasi. Setiap teka-teki memperkenalkan satu konsep baru, lalu mengembangkannya secara bertahap.
Misalnya, awalnya Anda hanya menggeser satu ubin, lalu kemuidan Anda harus mempertimbangkan rotasi, gravitasi, dan interaksi antar karakter. Yang menarik, beberapa puzzle bersifat emotif—misalnya, level yang hanya bisa diselesaikan jika Abi dan Ben saling menunggu atau berkorban. Ini membuat gameplay tidak hanya menguji otak, tapi juga menyentuh hati.

Tidak ada sistem misi tradisional seperti dalam RPG, namun setiap level memiliki tujuan eksplisit: menyatukan Abi dan Ben di titik akhir. Beberapa level menyisipkan side objectives seperti menemukan fragmen memori tersembunyi yang membuka potongan cerita tambahan. Ini memberi replay value yang cukup tinggi bagi pemain yang ingin menggali lebih dalam.
Progression dibagi ke dalam dunia-dunia tematik, masing-masing dengan estetika dan mekanika yang unik—dari taman mimpi yang melayang hingga reruntuhan kota yang membeku dalam waktu. Mode multiplayer dalam Lost Twins 2 hanya tersedia secara lokal (split-screen), namun justru di situlah kekuatannya. Bermain bersama teman atau pasangan menciptakan dinamika komunikasi yang intens, karena banyak puzzle yang membutuhkan koordinasi waktu dan pemahaman peran.
Tidak ada kompetisi, hanya kolaborasi. Ini menjadikan Lost Twins 2 sebagai game yang ideal untuk dimainkan bersama orang terdekat—bukan untuk menang, tapi untuk memahami dan menyatu.

Presentation
Visual
Secara visual, Lost Twins 2 adalah karya seni interaktif. Dunia yang ditampilkan memiliki gaya lukisan tangan dengan palet warna pastel yang menenangkan, namun tetap menyimpan nuansa misterius. Animasi karakter halus dan ekspresif, meski minimalis. Setiap dunia memiliki identitas visual yang kuat, dari hutan berkilau hingga lorong-lorong mekanik yang sunyi.
Audio
Audio-nya pun tak kalah memikat. Musik latar disusun dengan piano lembut, gesekan string, dan ambient sound yang membangun atmosfer melankolis. Sound design sangat subtil—langkah kaki, gesekan ubin, atau gema suara Abi dan Ben—semuanya memperkuat rasa keterasingan dan keintiman.
Value
Dengan harga rilis sekitar $14.99, Lost Twins 2 menawarkan pengalaman yang padat namun singkat. Untuk pemain yang mencari gameplay panjang dan kompleksitas sistemik, mungkin akan merasa kurang. Namun bagi mereka yang menghargai pengalaman naratif, visual, dan emosional yang terkurasi, ini adalah investasi yang sangat layak.
Replay value hadir dalam bentuk pencarian memori tersembunyi dan mode co-op, namun tidak ada konten tambahan seperti DLC atau mode tantangan. Secara keseluruhan, value-nya tinggi jika dilihat sebagai karya seni interaktif, bukan sekadar produk hiburan. Jika Lost Twins pertama adalah sketsa awal, maka Lost Twins 2 adalah lukisan penuh warna.
Game pertama lebih sederhana dalam mekanika dan visual, dengan puzzle yang lebih linier. Sekuel ini memperluas semua aspek: dari kedalaman narasi, kompleksitas puzzle, hingga kualitas produksi. Namun, ada yang hilang juga—kesederhanaan dan kehangatan yang membuat game pertama terasa seperti dongeng masa kecil.
Conclusions
Lost Twins 2 bukan sekadar sekuel, melainkan evolusi emosional dan mekanikal dari pendahulunya. Ia menggabungkan puzzle yang cerdas dengan narasi simbolik yang menyentuh, membentuk pengalaman bermain yang reflektif dan intim. Visualnya yang artistik dan audio yang melankolis memperkuat atmosfer dunia yang retak namun penuh harapan. Meski durasinya singkat dan mode online co-op absen, game ini tetap menawarkan nilai tinggi bagi pemain yang mencari makna di balik mekanika.
Sebagai karya interaktif, Lost Twins 2 berhasil menyampaikan bahwa kehilangan dan keterhubungan bisa dijelajahi bukan hanya lewat cerita, tapi juga lewat cara kita bermain. Ia mengajak kita untuk tidak sekadar menyelesaikan puzzle, tapi memahami kenapa kita ingin menyatukan potongan-potongan itu. Sebuah game yang pantas dikenang, bukan karena kompleksitasnya, tapi karena kejujuran emosinya.
Disclosure: I received a free review copy of this product from https://www.keymailer.co
#keymailer #losttwins2
+ Puzzle yang inovatif dan emosional
+ Visual dan audio yang artistik dan menyentuh
+ Narasi simbolik yang dalam tanpa perlu banyak kata
+ Mode co-op yang benar-benar kolaboratif
+ Desain level yang konsisten memperkenalkan ide baru
- Tidak ada mode online co-op
- Beberapa level akhir terasa terlalu eksperimental dan membingungkan
- Durasi permainan relatif singkat (sekitar 5–6 jam untuk main story)
![[Review] Tales of Xillia Remastered](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Tales-of-Xillia-Banner-115x115.jpg)
![[News] Chun-Li Siap Berhadapan dengan Mai Shiranui dalam FATAL FURY: CITY OF THE WOLVES](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/11/Chun-Li-vs-Mai-115x115.jpeg)
![[News] Mode Multiplayer “FOX HUNT” Resmi Hadir di METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Metal-Gear-Solid-Delta-Fox-Hunt-115x115.jpg)
![[News] Sonic Rumble Resmi Rilis dan Hadirkan Skin dan Sticker Terbatas!](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/11/Sonic-Rumble-Launch-Banner-200x250.jpg)
![[News] Aktris Baifern Bintangi Video Series Untuk Rayakan Perilisan Sword of Justice di Asia Tenggara](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/11/Sword-of-Justice-Baifern-200x250.jpg)
![[News] Football Manager 26 Sudah Tersedia!](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/11/FM-26-Banner-200x250.jpg)
![[News] CBT “Blue Protocol: Star Resonance” Resmi Dimulai Hari Ini!](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/11/Blue-Protocol-Closed-Beta-Test-200x250.jpeg)
![[Review] Tales of Xillia Remastered](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Tales-of-Xillia-Banner-200x250.jpg)
![[Review] Virtua Fighter 5: R.E.V.O. World Stage](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Virtua-Fighter-5-REVO-World-Stage-Banner-200x250.jpg)
![[News] Chun-Li Siap Berhadapan dengan Mai Shiranui dalam FATAL FURY: CITY OF THE WOLVES](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/11/Chun-Li-vs-Mai-200x250.jpeg)
![[News] Mode Multiplayer “FOX HUNT” Resmi Hadir di METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Metal-Gear-Solid-Delta-Fox-Hunt-200x250.jpg)
![[Review] SILLY POLLY BEAST](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Silly-Polly-Beast-Banner-200x250.jpg)
![[Event] Weekend Ini, Jakarta Bersiap Menyambut HYDE! Satu-satunya Show di Asia dalam Tur Dunia 2025 “HYDE [INSIDE] LIVE 2025 WORLD TOUR”](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Hyde-World-Tour-Indonesia-200x250.jpg)
![[Review] Tales of Xillia Remastered](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Tales-of-Xillia-Banner-360x240.jpg)
![[Recap] Xbox Game Showcase – September 2025](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/09/Xbox-Games-Showcase-September-2025-360x240.jpg)
![[Review] Persona 3 Reload (NS2)](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/10/Persona-3-Reload-NS2-Banner-360x240.jpg)
![[News] Sonic Rumble Resmi Rilis dan Hadirkan Skin dan Sticker Terbatas!](https://www.play-verse.com/wp-content/uploads/2025/11/Sonic-Rumble-Launch-Banner-360x240.jpg)