[Review] Marvel’s Midnight Suns

Mendengar nama “Marvel”, otak kita tentu saja dengan cepat langsung mengasosiasikannya dengan satu kata “Superhero”. Hal ini tak mengherankan, apalagi jika Anda mengenal mereka dari film-film layar lebar Marvel Cinematic Universe, pastinya akan sangat familiar dengan nama kelompok Avengers yang dipimpin oleh Captain America. Namun, tahukah Anda bahwa selain Avengers, ada satu nama kelompok lain yang jarang mendapat sorotan, yaitu Midnight Suns.

2K Games dan Firaxis Games akhirnya mendapatkan lisensi untuk menggarap game Marvel terbaru ini dengan rasa yang sedikit berbeda. Bukan game Action atau Fighting seperti game Superhero lainnya, melainkan sebuah game strategi yang penuh taktik.

Apakah formula strategi ini dapat bekerja dengan baik untuk merepresentasikan sebuah game adaptasi superhero?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Story

Doctor Faustus dari Hydra mengawinkan antara sihir kegelapan dan sains untuk membangkitkan Sang Ratu Iblis Lilith dari tidur panjangnya. Dengan bangkitnya Lilith, akhirnya terbentuklah aliansi baru antara dirinya dengan Hydra yang tentu saja menjadi ancaman para Superheroes.

Lilith memiliki ambisi untuk menyelesaikan ramalan kuno dan memanggil tuannya yang jahat bernama Chthon. Avengers yang kewalahan menghadapinya, terpaksa meminta bantuan pada kelompok Midnight Suns untuk mengalahkan Lilith. Mereka juga membangkitkan pendekar kuno bernama The Hunter sebagai kekuatan utama karena ia merupakan anak Lilith yang dibuang dan satu-satunya orang yang diketahui pernah mengalahkan Lilith.

Apakah The Hunter, Avengers dan Midnight Suns dapat menghentikan ambisi Lilith?

Temukan jawabannya dengan memainkan Marvel’s Midnight Suns!

Gameplay

Tokoh utama dalam game ini bukanlah karakter superhero yang sudah Anda kenal sebelumnya, melainkan seorang karakter original bernama The Hunter yang merupakan anak dari sang antagonis utama, Lilith. Hunter diceritakan telah tertidur selama berabad-abad dan dibangkitkan kembali untuk menghentikan ambisi jahat Lilith.

Anda diberi kebebasan untuk mengkustomisasi karakter Hunter, mulai dari penampilan, jenis kelamin, gaya rambut dan lain sebagainya. Namun, Anda tidak bisa mengganti namanya karena seperti apapun hasil kustomisasi Anda, ia akan tetap disebut sebagai Hunter.

Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:

Heroes

Marvel’s Midnight Suns menghadirkan nama-nama superhero yang cukup terkenal yang pastinya sudah sangat familiar di telinga Anda para penikmat film MCU, seperti Spider-Man, Iron Man, Captain America, Hulk, Doctor Strange, Captain Marvel, Scarlet Witch dan juga Wolverine dari X-Men. Tidak hanya dari tim Avengers, ada pula beberapa nama lain dari kelompok Midnight Suns seperti Blade, Magik, Nico Minoru dan Ghost Rider. Mungkin satu-satunya nama populer yang absen dalam game ini adalah Thor.

Para superheroes ini tidak hanya berperan sebagai pasukan tempur Anda saja. Sebagai Hunter, Anda bisa menjalin persahabatan dengan mereka dengan cara mengobrol, melakukan aktivitas bersama dan lain sebagainya. Mirip dengan serial Persona, nantinya akan ada Friendship Meter yang menunjukkan kedekatan antara Hunter dan para Heroes. Mereka juga bisa Anda bongkar pasang dalam tim sesuai kebutuhan. Namun, ada beberapa misi yang mengharuskan karakter tertentu ikut dan terkunci, sehingga Anda tidak bisa mengganti mereka saat misi tersebut.

Selain karakter-karakter yang sudah kami sebutkan di atas, sebenarnya 2K sudah menyiapkan empat karakter DLC yang nantinya akan dirilis dalam bentuk DLC, di antarnaya adalah Deadpool, Morbius, Venom dan Storm. Namun, kemungkinan besar mereka baru akan bergabung pada tahun 2023 mendatang bersamaan dengan konten DLC lainnya.

The Abbey

Sebuah markas yang akan menjadi tempat tinggal Hunter dan berkumpulnya para Heroes. The Abbey adalah pusat aktivitas Anda dalam game ini, di mana ia menawarkan berbagai fasilitas. Setiap heroes punya kamarnya masing-masing di sini dengan logo yang tertera di depan pintu kamarnya. Sementara sang tokoh utama The Hunter, punya kamar yang ukurannya jauh lebih luas yang isinya bisa Anda kustomisasi. Anda bisa meletakkan meja, pajangan dan furnitur lainnya untuk menghias kamar. Selain itu, Anda juga bisa tidur dan mengganti kostum atau penampilan di kamar The Hunter.

Selain kamar tidur, ada juga fasilitas lainnya seperti ruang keluarga untuk mengobrol dengan para Heroes, lalu ada tempat untuk latihan demi memperkuat karakter, ada The Forge yang mana digunakan untuk mendapatkan kartu baru dan meja War Table untuk menjalankan misi, baik utama maupun sampingan. Intinya, semua aktivitas Anda di luar pertarungan akan berpusat di The Abbey.

Battle System

Datang dari developer Firaxis Games, Anda akan menemukan formula pertarungan yang mirip dengan serial XCOM, namun terasa lebih kasual. Pertarungan dalam game ini menggunakan sistem Turn-based Strategy, di mana Anda akan membawa satu tim yang berisikan tiga orang superhero sesuai pilihan. Anda akan bertarung di sebuah area yang ukurannya tidak terlalu besar, namun padat berisikan objek dan jebakan.

Anda dapat memberikan perintah pada karakter dalam tim saat giliran tiba. Anda akan punya parameter seperti Cards Play, Redraw, Move dan Item, yang menjadi batas dari perintah. Cards Play adalah parameter utama yang mengizinkan penggunaan kartu dalam satu giliran. Lalu, ada parameter Redraw yang mengizinkan Anda untuk membuang kartu yang tidak diinginkan dan mengambil satu kartu baru dari deck. Kemudian, ada parameter Moves yang mengizinkan karakter Anda berpindah posisi sesuai titik yang Anda kehendaki. Terakhir ada parameter Item, yang menjadi batas penggunaan item dalam satu giliran.

Yang membuat sistem pertarungannya unik adalah daftar perintah yang dapat Anda berikan bukanlah sesuatu yang pasti atau tetap, melainkan berbasiskan kartu bersifat acak. Total ada tiga kategori kartu, yaitu Attack, Skill dan Heroic. Kartu Attack akan mengizinkan karakter Anda untuk menyerang musuh sesuai dengan kriteria yang tertulis. Jika tertulis kata Quick, pastikan target Anda akan tumbang dalam satu giliran agar parameter Cards Play bisa kembali pulih. Lalu, ada juga kartu yang bertuliskan Knockback, yang mengisyaratkan bahwa serangan Anda dapat membuat musuh terpental ke arah yang Anda inginkan. Jika mereka terpental ke objek atau jebakan tertentu, kerusakan yang mereka terima akan lebih besar dari biasanya.

Lalu ada kartu Skill yang membuat karakter bisa mengeluarkan skill aktif maupun pasif seperti memulihkan diri dan sejenisnya. Serupa dengan kartu Attack, penggunaan kartu Skill akan menambah poin Heroism yang nantinya dibutuhkan untuk penggunaan kartu tipe Heroic. Tipe kartu Heroic adalah kartu khusus yang hanya bisa digunakan jika Anda memiliki poin Heroism yang dibutuhkan. Biasanya, kartu ini memberikan efek yang luar biasa, sehingga penggunaannya sangat dibatasi.

Selain penggunaan kartu di atas, sebenarnya ada gerakan-gerakan khusus yang bisa Anda manfaatkan untuk menyerang menggunakan objek yang ada di sekitar. Namun, aksi ini sangat ditentukan oleh posisi karakter sehingga Anda harus menempatkan mereka pada posisi yang tepat. Sebagai contoh, karakter Anda bisa melompati kotak untuk menyerang musuh sambil berlari. Atau bisa juga karakter Anda meledakkan barel bahan bakar dan melukai musuh yang ada di sekitarnya.

Menurut kami, sistem pertarungan game ini digarap dengan sangat bagus dan jenius karena Anda akan dipaksa untuk terus berpikir di setiap gilirannya. Meskipun karakter Anda berada di level yang lebih tinggi dari musuh, namun tetap ada kemungkinan untuk kalah jika kartu yang keluar tidak sesuai dengan harapan Anda.

Presentation

Visual

Visual memang bukan kekuatan utama dari game ini. Secara kualitas, presentasi visualnya jelas masih berada jauh di bawah Marvel’s Avengers yang sudah dirilis dua tahun yang lalu. Model karakternya memang tampak tidak terlalu mendetail dan terkesan kartunis.

Animasi pergerakan karakternya juga sangat mirip dengan game XCOM yang masih cenderung kaku. Pun demikian dengan raut wajah karakternya tidak banyak menunjukkan emosi ketika mereka sedang berbicara atau bertarung. Kendati demikian, ia tetap punya daya tarik yang membuatnya tampil atraktif, seperti efek spesial dari jurus-jurus karakter maupun pilihan kostum yang ada.

Audio

Berbanding terbalik dengan visual, presentasi audio game ini benar-benar terasa mewah dan luar biasa. Saya sangat menyukai sulih suara game ini yang membuat para karakternya terasa benar-benar hidup. Mereka tidak terasa seperti mengulang versi karakter film. Setiap karakter di game ini terasa unik. Semua percakapan yang dibawakannya memiliki jiwa dan emosi yang tersampaikan dengan baik. Bahkan, Anda bisa merasakan bagaimana penderitaan para superhero ini saat mereka mendapatkan kekuatannya.

Musik game ini juga digarap dengan sangat baik. Ketika berada di The Abbey, Anda akan menemukan musik yang syahdu nan lembut. Sementara ketika mulai bertempur, musik akan berubah bernuansa heroik yang akan membakar semangat Anda.

Value

Awalnya kami cukup skeptis berdasarkan pengalaman kami pada game-game Marvel sebelumnya. Ada kekhawatiran bahwa game yang menampilkan banyak superhero dalam satu tempat, justru membuat pengembangan karakternya tidak fokus yang berimbas pada cerita yang klise.

Ternyata, perkiraan kami salah besar. Penulisan cerita dan pengembangan karakter di Marvel’s Midnight Suns, benar-benar digarap sangat rapi dan luar biasa. Meskipun ceritanya masih tipikal superhero, namun Anda bisa mempelajari asal usul para Hero sambil mempererat persahabatan mereka untuk menggali informasi lebih dalam tentang mereka.

Bagi kami, jelas ini sebuah pengalaman baru dari sebuah game Superhero yang belum pernah kami temui sebelumnya. Apalagi dengan adanya pilihan dialog yang memungkinkan The Hunter memilih jalur cahaya atau kegelapan, membuat cabang game ini semakin menarik untuk diikuti.

Begitu pula dengan gameplay-nya yang ternyata punya kedalaman luar biasa. Anda tidak bisa asal Maju-Pukul-Tamat saja, karena setiap perintah saat giliran Anda tiba, terasa begitu krusial dan esensial. Melihat penawaran kontennya yang begitu masif, kami rasa harga Satu Juta Rupiah untuk game ini terasa masuk akal.

Conclusions

Marvel’s Midnights Suns adalah salah satu game adaptasi superhero terbaik dan terunik yang pernah kami mainkan. Firaxis Games berhasil menyatukan semua elemen permainannya dengan baik untuk menciptakan sebuah game strategi yang solid dan tampil mengesankan. Ia tidak hanya wajib dimainkan oleh para penggemar superhero, tetapi juga para penikmat game RPG secara umum.

Ceritanya ditulis dengan baik, pilihan karakternya akan membuat Anda tersenyum lebar serta sistem pertarungannya yang dieksekusi dengan luar biasa sehingga setiap pertempurannya terasa menyenangkan untuk dilakukan. Di luar pertempuran, kehidupan superhero saat berada di The Abbey pun terasa menarik untuk diikuti. Interaksi antar superhero maupun aktivitas sosial di dalamnya membuat permainan terasa begitu hidup.