[Review] Star Wars: Outlaws

Kepopuleran franchise Star Wars yang telah menemani kita sejak tahun 1970an, bahkan sebelum sebagian dari kita lahir, memang menjadi hal luar biasa yang bisa dicapai oleh suatu waralaba. Sudah sekian banyak adaptasi film, animasi hingga video game yang telah diciptakan baik secara canon maupun hanya terinpirasi dari Saga Perang Bintang tersebut.

Setelah Electronic Arts yang telah terlebih dahulu merilis game Star Wars melalui Jedi Fallen Order dan Jedi Survivor dengan resepsi yang cukup baik dari penggemar, kini giliran Ubisoft yang berkolaborasi langsung Lucasfilm selaku pemegang IP resmi Star Wars, berambisi cukup tinggi untuk membuat game open world Star Wars terbaru, berjudul Star Wars Outlaws.

Namun, kali ini berbeda dengan pakem game Star Wars yang pada umumnya yang menghadirkan perseteruan antara Jedi dengan Sith Lord dengan combat lightsaber-nya yang ikonik, SW Outlaws memberikan pendekatan yang berbeda untuk menikmati sisi lain dari semesta Star Wars yang belum pernah tersentuh.

Akankah game ini akan dapat memenuhi ekspektasi para penggemar?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Story

Secara kronologis, game ini mengambil tempat di antara dua iterasi utama dari film Star Wars, yakni Star Wars Episode V: The Empire Strikes Back dan Star Wars Episode VI : Return of the Jedi. Pada masa ini, The Empire telah kehilangan The Death Stars akibat perlawanan dari The Rebels.

Para sindikat kriminal mencoba memanfaatkan situasi ini untuk berlomba-lomba untuk merebut tahta kekuasaan menjadi penguasa Underworld, organisasi kejahatan terbesar di seluruh galaksi. Cerita dalam game ini sendiri akan berfokus pada Kay Vess, seorang berandal dan smuggler yang mencoba bertahan hidup dari kejaran Bounty Hunter di tengah masa kejayaan para kriminal.

Kay bersama dengan “Alien” peliharaannya, Nix, menyanggupi sebuah misi yang akan memberikannya kebebasan di tengah pelarian mereka. Namun, misi ini membawa mereka menuju suatu konspirasi berbahaya di bawah pengaruh Sliro, pimpinan organisasi Zerek Besh. Tidak hanya itu, Kay juga harus terjebak dalam situasi pelik untuk menghadapi sindikat kriminal lainnya, seperti Pyke, Crimson Dawn dan Hutt.

Demi mendapat sebuah kebebasan hidup yang diincarnya, Kay pada akhirnya mengambil risiko berbahaya ini menjadi orang yang paling dicari di seluruh galaksi. Dengan dibantu oleh orang-orang yang dipercayainya, Kay akan memulai petualangan epik untuk bertahan hidup dan melintasi planet-planet yang memukau.

Jadilah saksi dari perjalanan Kay Vess dengan memainkan Star Wars Outlaws!

Gameplay

Pertama kali memainkan game ini, kami merasa seperti sedang memainkan karakter Arthur Morgan (Red Dead Redemption II), namun berada di luar angkasa. Massive Ententainment berhasil mengemasnya menjadi game open-world Star Wars pertama menjadi dengan paket lengkap, mulai sistem pertarungannya, eksplorasi dunianya, hingga pertempuran antar pesawat antariksa yang disajikan dengan porsi yang pas.

Di sini, Anda akan mengendalikan Kay Vess, seorang berandal yang ditemani oleh makhluk ras alien Merqaal bernama Nix. Kay hanyalah manusia biasa yang tidak memiliki force-sensitive, ibarat Han Solo versi wanita. Dibekali dengan kemampuan hacking dan menembak, Anda akan memainkannya dari sudut pandang orang ketiga.

Combat

Sejak awal, game ini memang berfokus pada dunia kriminal yang ada di semesta Star Wars, sehingga, Anda tidak akan melihat adanya pertarungan lightsaber yang ikonik antara Jedi melawan Sith Lord. Namun, ternyata hal tersebut tidak harus menjadi syarat mutlak untuk standar game Star Wars yang bagus. Kita disajikan dengan pengalaman bermain yang penuh taktik dan strategi untuk menyusup jarena sebagian besar dari porsi gameplay, menuntut kami untuk mengerjakan misi dengan cara stealth.

Hal itu cukup masuk akal, sebab karakter Kay sendiri tidak memiliki kekuatan super atau menggunakan armor tebal yang dapat menahan serangan musuh. Sehingga pada tingkat kesulitan yang normal pun, kerusakan yang diterima Kay akan terasa cukup sakit, apalagi jika Anda dalam kondisi terkepung.

Kendati demikian, walaupun beberapa misi mengharuskan Anda untuk menyusup tanpa membunyikan alarm sama sekali, sebenarnya gameplay direct combatnya pun terasa sangat seru. Aksi tembak menembak blaster terjadi dengan intens, ditambah lagi Kay memiliki kemampuan layaknya Deadshot, dimana jika bar triggernya telah terisi penuh, Anda dapat mengaktifkan skill ini untuk melambatkan waktu, menandai beberapa musuh sekaligus dan menembaknya dengan tembakan beruntun.

Petualangan Anda akan semakin menarik karena Kay selalu ditemani oleh Nix. Bahkan, bisa dibilang keberhasilan dan strategi Anda untuk menjalankan misi juga dipengaruhi oleh kemampuan Nix. Lebih dari sekedar hewan peliharaan, Nix dapat menerima komando untuk mendeteksi keberadaan musuh ataupun mengalihan perhatian musuh agar dapat dengan mudah Anda taklukan. Dalam situasi tertentu, Nix juga dapat membantu anda untuk membuka pintu atau mematikan alarm.

Tidak hanya dalam strategi gerilya saja, Nix juga dapat diandalkan dalam pertarungan langsung. Misalnya, anda dapat memerintahkannya untuk secara otomatis menyerang musuh yang mendekati anda selagi anda sedang berlindung dari tembakan musuh. Atau, menyuruhnya untuk mengambil amunisi atau item penyembuh yang jauh dari jangkauan anda. Kemampuan Nix memberikan rasa yang berbeda pada gameplay Outlaws jika dibandingkan dengan game third person shooter sejenis,

Open-World

Sebagai game open-world rilisan Ubisoft, kami yakin banyak dari Anda akan menaruh ekspektasi yang tinggi. Hal ini tidak mengherankan mengingat Ubisoft memang terkenal dengan game-game open-world berkualitas, seperti series Assassin’s Creed dan Far Cry. Dalam Star Wars Outlaws pun, formula open world khas Ubisoft masih tetap dipertahankan, Quality-of-life yang ada memang sangat terasa hidup, khususnya di kota-kota yang ramai.

Berbagai macam aktivitas dapat anda lakukan, seperti bermain mini-games, berbelanja di vendor atau mencari kontrak misi baru. Anda akan banyak melakukan eksplorasi untuk mengerjakan quest yang tersebar, baik itu misi utama ataupun sampingan. Selain itu, ada juga titik-titik interest berhadiah yang menanti untuk diselesaikan. Dengan menggunakan Speeder, Anda dapat dengan bebas mengendarainya untuk menjelajah dan menikmati biome planet-planet yang ada.

Dalam game ini, setidaknya tersedia empat planet yang dapat Anda kunjungi dengan pemandangan yang khas, baik planet ikonik seperti Tatooine, maupun planet baru yang diperkenalkan yakni Toshara, Kijimi dan Akiva. Setiap planet memiliki kota dan pemandangan yang indah lengkap dengan bioma yang unik. Di sini, Anda dapat mengambil berbagai macam aktivitas yang nantinya akan memberikan hadiah dan reputasi.

Eksplorasi sepertinya memang menjadi inti dari permainan, sebab eksplorasi yang dapat anda lakukan tidak hanya sebatas di permukaan planet saja, namun hingga masuk ke ruang angkasa. Kami sangat kagum dengan cara mereka untuk menyajikan perjalanan ulang alik, dari mulai Trailblazer (nama pesawat ruang angkasa Kay) bersiap take off, meninggalkan atmosfer planet hingga mengorbit di ruang angkasa, semuanya dapat anda mainkan secara langsung. Bahkan, Anda juga dapat melakukan Hyperdrive lengkap dengan animasi space teleportnya yang ikonis, untuk berpindah dari satu sistem tata surya ke sistem tata surya yang lain hingga mendarat langsung di pemukaan planetnya.

Tidak cukup sampai disitu, Trailblazer juga dilengkapi dengan persenjataan lengkap untuk menghadapi serangan dari TIE Fighter maupun space ship milik para sindikat. Gameplay dogfight pun turut disajikan dengan sangat seru. Tampilan visual angkasa yang indah menambah tingkat immersive dari pertarungan di luar angkasa yang Anda lakukan.

Berbicara mengenai misi-misi yang ada, sepertinya Ubisoft telah sedikit belajar untuk tidak menghadirkan misi sampingan yang membosankan. Sebab kali ini, misi-misi dan aktivitas sampingan akan memiliki dampak yang signifikan. Salah satunya, dalam game ini developer memasukkan fitur Reputation. Singkatnya, fitur ini adalah suatu progression yang memperlihatkan tingkat hubungan Anda dengan salah satu sindikat criminal.

Dengan mengerjakan kontrak dan job yang mereka berikan, maka reputasi Anda akan naik, dan Anda akan mendapatkan hadiah ekslusif yang berbeda dari masing-masing sindikat. Sebaliknya, jika Anda melakukan sesuatu yang merugikan, tingkat reputasi Anda akan turun dan akan menyebabkan Anda menjadi buronan.

Fitur ini secara tidak langsung menekankan bagaimana Kay akan menjalani petualangannya diantara para sindikat criminal. Tidak hanya itu, tingkat reputasi Kay juga akan mempengaruhi reaksi mereka, apakah mereka akan langsung menangkap Kay saat melintas wilayah mereka, atau memperbolehkan Kay masuk dalam markas mereka, itu semua tergantung tingkat reputasi Anda di mata mereka.

Dalam hal ini, keputusan sepenuhnya berada di tangan anda, untuk memilih setia pada satu pihak, atau tidak peduli kepada siapapun anda berpihak selama mereka dapat memberikan reward yang lebih baik, meskipun itu akan memicu pertempuran diantara mereka.

Selain itu, reward dari side quest ini juga akan mempengaruhi langsung dengan pengembangan karakter pada Kay. Sebab kemampuan-kemampuan atau skill dari Kay yang disebut Ablities ini, tidak bergantung pada alokasi skill point. Karena memang pada game ini anda tidak mendapatkan experience points.

Sebaliknya, anda harus mengerjakan beberapa misi atau objective untuk dapat mengunlock skill-skill tersebut. Kesempatan untuk membuka skill akan bertambah seiring progress story dan bertambahnya jumlah karakter NPC yang memiliki peran penting dalam cerita. Karakter-karakter inilah yang akan memberikan quest yang dapat anda selesaikan untuk memperoleh Abilities baru.

Tools, Gear, Equipment, Upgrade and Customitazion

Gear dan equipment yang dikenakan oleh karakter adalah elemen penting dalam setiap game petualangan, dan hal ini juga berlaku dalam Star Wars Outlaw. Gear dan equipment yang digunakan Kay cukup sederhana, ia hanya menggunakan blaster pistol sebagai senjata utama dan grenade sebagai senjata lempar, serta menggunakan baju yang tidak memiliki shield namun dapat memberikan skill passive. Meskipun begitu, dalam pertempuran Kay dapat menggunakan senjata musuh seperti Assault Rifle Blaster, Sniper atau Grenade Launcher, namun sayangnya ini hanya bersifat sementara dan tidak dapat disimpan dalam inventory.

Anda tidak perlu khawatir akan kehabisan ammo, sebab pistol blaster anda dapat menembakan laser dengan jumlah yang tidak terbatas. Namun anda harus memperhatikan jeda tembak agar pistol tidak mengalami overheat. Anda juga dapat melakukan upgrade pada pistol tersebut, dengan berbagai macam pilihan dan path yang memberikan efek berbeda.

Anda pun dapat memilih 3 jenis amunisi yakni plasma laser, electric ion dan power bomb. Selain senjata, kendaraan anda baik Speeder maupun Trailblazer dapat juga dilakukan upgrade yang sama untuk aspek pertahanan maupun persenjataannya.

Star Wars Outlaws juga memberikan fitur kustomisasi yang cukup dalam. Anda dapat melakukan kustomisasi pada senjata, baju, Speeder hingga Trailblazer anda dengan warna dan skin yang menarik. Nix pun juga dapat anda kenakan skin yang akan menambah kelucuannya. Item-item kosmetik ini dapat anda peroleh via in game dengan mencari kotak harta, ataupun dengan membeli paket bundling di edisi Gold atau Deluxe.

Presentation

Visual

Harus kami akui, bahwa jika dibandingkan dengan Jedi Survivor, kualitas visualnya masih terasa lebih baik daripada Outlaws. Dengan 3 pilihan mode yang bisa diatur di versi konsol, kami memilih untuk menggunakan mode Performance. Secara overall, mode ini berhasil mendeliver performance yang stabil, namun sayangnya kualitas visual baik dari draw distance maupun model karakter terasa kurang detail.

Dunia open worldnya yang sangat luas namun terasa kosong sebab tidak banyak hal-hal atau encounter random yang dapat anda jumpai. Namun bukan berarti sajian gambarnya buruk. Setidaknya, Anda masih dapat menikmati cutscene yang dikemas dengan kualitas yang cinematic.

Setiap aspek lingkungan dalam game ini divisualisasikan dengan indah, termasuk daerah perkotaan yang sibuk, padang pasir yang luas, savana yang indah, dan pegunungan bersalju yang menakjubkan.

Keindahan dan keragaman lingkungan ini bahkan dapat diabadikan dengan menggunakan fitur Photomode yang memiliki kualitas mumpuni. Ini memberikan kesempatan kepada pemain dengan jiwa seni yang tinggi untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan merasakan keindahan dunia yang diciptakan dalam permainan.

Audio

Sementara itu, dalam hal suara, Star Wars Outlaws memberikan pengalaman audio yang patut diacungi jempol. Anda dapat menebak bahwa itu adalah franchise Star Wars hanya dengan mendengar musik latar-nya saja yang memang begitu khas. Terlebih lagi efek suara saat baku tembak terjadi, suara khas dari tembakan laser dan pesawat TIE Fighter yang melewati cakrawala dideliver dengan akurat.

Adanya kameo dan beberapa easter egg dari semesta Star Wars, juga sangat menambah fan-service. Implementasi sulih suara juga dapat mengimbangi karakter dalam game dan membuat jalannya permainan terasa hidup.

Conclusions

Star Wars Outlaws berhasil membuktikan bahwa game Star Wars yang bagus tidak wajib ada pertarungan lightsaber atau konflik keluarga Skywalker di dalamnya. Ia mampu memancarkan pesona tersendiri dari sisi lain di semesta franchise ini. Boleh kami katakan bahwa Star Wars Outlaws adalah game open world Star Wars pertama yang memiliki gameplay dan fitur yang terlengkap, meskipun tidak sempurna.