[Review] Kingdom Hearts: Melody of Memory

Kingdom Hearts, sebuah franchise JRPG yang terbentuk dari hasil kolaborasi antara Square Enix dan Disney pada tahun 2002 silam dan kini sangat dicintai oleh para gamer. Selama delapan belas tahun perjalanannya, ia telah hadir di berbagai platform dengan kompleksitas plot cerita yang sulit dipahami. Namun, terlepas dari hal tersebut, ia juga punya deretan musik-musik khas Square Enix dan Disney yang menjadi aura penguat ceritanya.

Sebelumnya, kami ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Square Enix yang telah menyediakan review copy game ini, sehingga kami dapat mengulas game ini tepat waktu. Untuk merangkum seluruh cerita yang rumit itu, Square Enix mengemasnya dalam sebuah game rhythm berjudul Kingdom Hearts: Melody of Memory. Berbekal lagu dan sountrack yang sangat banyak dari keseluruhan seri KH, apakah game ini bisa meneruskan kesuksesan seri-seri sebelumnya?

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Story

Game ini menceritakan kembali Dark Seeker Saga yang dimulai dari KH I sampai KH III. Uniknya, game ini melihat dari sudut pandang Kairi yang seolah-olah sedang bercerita kepada para pemain. Bagi Anda yang memang belum paham cerita seri KH secara keseluruhan, game ini adalah pilihan yang tepat untuk melengkapinya. Selain itu, game ini juga akan melanjutkan cerita Kairi dari skenario DLC KH III: Re Mind.

Seperti apakah kelanjutan kisah Kairi dalam semesta Kingdom Hearts?

Temukan jawabannya dengan memainkan Kingdom Hearts: Melody of Memory!

Gameplay

Tidak seperti seri KH lainnya yang mayoritas bergenre Action RPG, Kingdom Hearts: Melody of Memory (KH:MOM) mengadopsi genre rhythm, namun tetap dibalut dengan elemen aksi. Jika Anda kurang familiar dengan genre tersebut, anggap saja game ini seperti Guitar Hero atau Rock Band, namun dengan skin KH.

Berikut kami bahas aspek gameplay selengkapnya:

Modes

Game ini punya empat menu utama yang bisa Anda mainkan, di antaranya adalah World Tour, Track Selection, VS Battle dan Co-op. Mode World Tour berperan layaknya Campaign atau Story Mode, di mana ia akan membawa Anda menyelami lagu-lagu lawas KH sambil bercerita melalui cuplikan cutscene. 

Tiap lagu terbagi atas dunia yang mengusungnya, seperti Destiny Islands, Traverse Town, Agrabah dan seterusnya. Setiap lagu punya tiga misi yang bisa Anda selesaikan, di mana ia akan memberikan hadiah bintang jika diselesaikan. Bintang-bintang ini menjadi nilai tukar bagi Anda untuk membuka gerbang menuju area selanjutnya.

Nantinya, lagu-lagu yang sudah Anda selesaikan dalam mode World Tour akan terbuka untuk dimainkan ulang pada mode lainnya. Kemudian, ada mode Track Selection, sebuah mode single-player yang mengizinkan Anda untuk memilih dan memainkan kembali lagu-lagu yang telah terbuka dengan tingkat kesulitan, style atau karakter yang berbeda. Dengan menyelesaikan lagu di mode ini, Anda bisa memperoleh beragam item koleksi yang bisa dilihat di mode Museum.

VS Battle merupakan mode Online yang akan membawa Anda untuk beradu dengan pemain lainnya demi meraih skor terbaik dalam sebuah lagu. Sedangkan, Co-op adalah multiplayer lokal kooperatif, di mana dua orang pemain akan saling bahu membahu menyelesaikan satu lagu.

Rhythm Action

Square Enix sengaja menambahkan kata Action di belakang kata Rhythm, karena game ini memang tetap menghadirkan berbagai elemen aksi seperti pada seri lainnya. Total ada sekitar 150 lagu dari seluruh serial KH yang bisa Anda mainkan dalam game ini.

Terdapat 12 karakter playable yang terbagi atas empat tim berbeda, yaitu Team Classic yang beranggotakan Sora, Donald, Goofy, lalu ada Team Days yang terdiri dari Roxas, Xion, Axel, kemudian ada Team Birth By Sleep yang diisi oleh Ventus, Aqua, Terra dan terakhir ada Team Dream Drop Distance (3D) yang diperkuat oleh Riku, Meow Wow, Komory Bat.

Serupa dengan yang ditawarkan oleh Atlus pada Persona Dancing, game ini memiliki tiga tingkat kesulitan, yaitu Beginner (Easy), Standard (Normal) dan Proud (Hard) yang berimplikasi pada jumlah musuh atau not lagu yang harus Anda selesaikan. Selain tingkat kesulitan, Anda juga bisa memilih satu dari tiga gaya bermain yang menentukan jumlah tombol yang muncul di layar.

Pada style Basic, Anda bisa menekan tiga variasi tombol antara O, R1 dan L1 saat musuh atau not mendekat. Jika Anda kurang mahir, Anda bisa memilih style One Button, di mana Anda hanya perlu menekan satu tombol saja untuk menyelaraskan not lagu. Sementara, style Performer akan jauh lebih sulit karena terdapat tiga tambahan tombol dari style Basic, yaitu Kotak, R2 dan L2.

Pada tipe lagu Standard, tiga karakter Anda yang tergabung dalam satu tim akan berlari secara otomatis di atas jalur musik. Not lagu yang harus Anda tekan adalah musuh atau objek yang harus Anda hancurkan. Ketika karakter Anda mendekati mereka, akan muncul lingkaran yang mengecil yang memberi tanda bahwa Anda harus menekan tombol aksi.

Jumlah tombol yang Anda tekan tergantung jumlah musuh atau objek yang berdiri sejajar. Apabila ada dua atau tiga objek yang berdampingan dan terhubung oleh garis, maka Anda harus menekan sejumlah tombol bersamaan dengan kombinasi yang bebas seperti O + L1, O + R1 atau L1 + R1. Jika ada tiga musuh atau objek yang berdiri berdampingan, ketiga tombol tersebut harus Anda tekan secara simultan.

Ketua dari tim Anda akan memiliki Health Bar di bawah kanan layar, di mana jika Anda gagal menekan tombol saat menghadapi musuh, maka bar tersebut akan berkurang. Dan jika habis, maka lagu berakhir atau Game Over. Apabila Anda gagal menekan tombol saat berhadapan dengan suatu objek, hal ini tidak mengurangi health bar, namun ia akan memutus rantai kombo yang sudah Anda sambungkan sebelumnya. Dan jika Anda bisa menyelesaikan satu lagu tanpa ada satu not pun yang terlewat, maka status Full Chain dapat Anda raih pada akhir level.

Musuh dan objek bukan satu-satunya rintangan yang akan Anda hadapi karena sebagai selingan, terkadang akan muncul sebuah kristal yang harus Anda pecahkan dengan tombol segitiga. Jika berhasil menghancurkan kristal tersebut, maka karakter Anda dapat mengeluarkan jurus sihir atau serangan spesial seperti pada game RPG nya. Selain itu, ada pula rambu-rambu panah ke atas yang mengisyaratkan Anda untuk melompat atau terbang. Untuk not-not yang melayang di udara, Anda harus menahan tombol X agar bisa melayang untuk mendapatkan not-not tersebut.

Meskipun game ini bergenre rhythm, namun ia tetap menghadirkan pertarungan melawan boss seperti game KH lainnya. Berbeda dengan level standard, pada pertarungan melawan boss, karakter Anda tidak berlari dalam sebuah jalur musik, tetapi benar-benar bertarung layaknya game Action. Namun, ia tetap pada prinsipnya, di mana not-not lagu akan muncul di layar untuk Anda tekan sepanjang permainan.

Apabila merasa kesulitan dalam menyelesaikan sebuah lagu, Anda bisa menggunakan item-item yang tersedia untuk menunjang petualangan Anda. Ada Potion yang bisa memulihkan Health karakter di saat kritis, Item Boost untuk meningkatkan persentase drop rate item, EXP Boost untuk menggandakan perolehan experience hingga Summoning Star yang berfungsi untuk memanggil King Mickey sebagai karakter keempat yang digerakkan oleh AI. Item-item ini akan terpakai secara otomatis tanpa perlu Anda picu selama permainan.

Presentation

Visual

Tidak seperti KH III yang dibangun menggunakan Unreal Engine, game ini menggunakan engine Unity sebagai basis. Maka dari itu, tentu saja terjadi penurunan kualitas grafis dalam game ini. Saat permainan berlangsung, model karakter 3D nya masih terlihat seperti game KH dari PS2 yang hanya dipoles sedikit. Begitu pula dengan grafis pada cutscene rangkuman cerita yang sepertinya hanya mengambil dari aset masa lalu. Mungkin kualitas visual terbaik yang bisa Anda dapatkan darin game ini adalah saat Ending.

Terlepas dari visual yang terlihat usang, ia tetaplah sebuah game penuh warna yang sedap dipandang. Presentasi desain setiap level pada lagu-lagunya terhitung cukup intuitif, sehingga pemain bisa terbantu oleh indikator yang muncul di layar. Selain itu, Heads-up Display (HUD) nya pun dibuat semirip mungkin dengan game RPG-nya agar pemain veteran lebih cepat beradaptasi dengannya.

Satu hal yang cukup disayangkan dari game ini adalah absennya fitur kustomisasi karakter layaknya Persona Dancing. Tidak ada opsi untuk mendandani para karakter playable dengan kostum atau aksesoris yang berbeda, sehingga Anda harus puas melihat mereka dalam kostum default saja.

Audio

Sejak 18 tahun lalu, serial KH telah mengaduk-aduk emosi para pemainnya berkat cerita nan dramatis yang ditawarkan. Namun, satu hal yang pasti, ada satu hal pendukung yang terus konsisten menemani Anda, yaitu kualitas musik yang konstan. Seperti yang kita ketahui bersama, Kingdom Hearts mengangkat dunia fantasi dari film animasi Disney sebagai latar tempatnya. Setiap dunia punya warna musik dan tema yang berbeda-beda. Hal tersebut bisa terwujud berkat kepiawaian sang komposer, Yoko Shimomura.

Melody of Memory bagaikan sebuah apresiasi tertinggi kepada beliau karena Anda bisa menikmati karya-karya terbaiknya selama mengabdi pada serial KH di dalam game ini. Ratusan lagu yang telah digubah olehnya kini menjadi sajian utama dari salah satu franchise JRPG terbesar saat ini, mulai dari lagu yang memacu adrenalin hingga lagu yang menyayat hati.

Value

Mayoritas fans KH pasti setuju bahwa daya tarik dari franchise ini terletak pada kompleksitas ceritanya dan karakter Disney yang meramaikannya. Game ini diposisikan sebagai jembatan untuk menyambungkan antara ending KH III dengan seri terbaru KH di masa depan. Meskipun genre Rhythm ini tidak terlalu memiliki banyak penggemar, namun fans KH pasti akan tetap rela memainkannya demi mengusir rasa penasaran mereka.

Bagi Anda yang bingung atau malas bagaimana cara memahami seluruh arc cerita dari seluruh seri KH, Melody of Memory sudah merangkumnya untuk Anda. Walaupun mengadopsi genre rhythm, game ini menyediakan banyak objektif yang bisa membuat Anda sibuk, seperti menyelesaikan misi, menaikkan level karakter, membuka collectibles item dan lain-lain.

Conclusions

Kingdom Hearts: Melody of Memory adalah game yang sangat menawan. Sudah sejak lama kami menantikan game KH seperti ini karena musik-musiknya yang sangat berkesan. Berangkat dari pengalaman kami yang sudah pernah mencicipi beragam judul game rhythm seperti Guitar Hero, Rock Band, Persona Dancing hingga Hatsune Miku, kami menilai bahwa game ini adalah game rhythm yang paling bersahabat untuk gamer.

Tersedia beragam pengaturan opsi dan mode agar para penggemar KH bisa tetap menikmatinya, meskipun mereka awam di genre rhythm. Mekanisme permainannya terhitung sederhana, namun tetap adiktif hingga membuat Anda tenggelam dalam alunan musiknya. Jika masih ragu, Anda bisa mendownload versi demonya dari toko digital untuk masing-masing platform seperti PlayStation Store, Xbox Store atau Nintendo eShop.

Pesan Game Ini di Play Inc. Store